BalapMotor.Net – Novi Endaryono, Bos PT Bahtera Beyond Racing yang merupakan induk dari tim Bahtera Racing memberikan tanggapannya mengenai Protokol Aktivitas IMI- New Normal yang belum lama ini dikeluarkan oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI).
Owner tim balap asal Tulungagung ini beranggapan bahwa protokol tersebut tidak relevan dan tidak masuk akal. “Jawaban saya cuma satu, tidak relevan dan tidak masuk akal. Pembatasan umur dan sebagainya sudah diperhitungkan kah sama Waketum terbitkan itu?” kata Novi Endaryono saat ditanyai tanggapannya mengenai protokol tersebut.
Lebih Baik 2020 Tanpa Balapan?
Novi Endaryono juga memberikan saran bahwa lebih baik balapan di 2020 ditiadakan. “Kalau saya ketua PP IMI 2020, saya off kan balap dan kegiatan otomotif dan buat perbaikan dan koreksi management dan siapkan man power jurierta kunci-kunci personil di induk organisasi,” saran Novi Endaryono.
Mengenai alasan saran lebih baik 2020 tanpa balapan, Bos Novi sapaan akrab Novi Endaryono juga memberikan penjelasan. “Mending kondisi normal dan safety, karena kondisi yang masih tanggung. Buat apa balap, balap itu sarana promosi, kalau tak ada fans dan maniak balap memang malaikat dan setan yg akan dikasih tontonan dan sponsor,” tegas Bos Novi.
“Paling secure start 2021 dengan lebih awalnya dan lebih baik management di roda 2 serta dengan to do profesional,” tambah Novi Endaryono yang tinggal di Mojokerto, Jawa Timur ini.
Selain itu, kondisi ekonomi yang “ambyar” karena adanya pandemi covid-19 juga pastinya akan berimbas pada tim-tim balap. “Kasihan tim-tim kalau dipaksakan.” kata Novi Endaryono yang dihubungi penulis lewat pesan elektronik ini.
Menurut penulis, memang alangkah baiknya jika semua ini dibicarakan lebih lanjut antara IMI selaku induk organisasi, promotor, tim dan juga para peserta dan sponsor juga karena sponsor juga merupakan darah dari jalannya gelaran balap. | Luvo
