BalapMotor.Net – Di tahun pertama gelaran Yamaha Sunday Race, tim Cornering Indonesia (CoIn) yang mempunyai base camp Bandung, sukses meraih gelar juara umum kelas Sport 250cc Com A melalui satu pembalapnya yakni David Angjaya tahun 2016.
Sukses tersebut tak lepas dari peran Adhie Mukti, sang mekanik yang juga pemilik bengkel Abbys Performance Tuning. Di tempat inilah, para punggawa – punggawa tim CoIn mempercayakan motor – motor balapnya yang berlaga di ajang YSR tiap tahunnya di racik.
Bengkel yang beralamat di Jl lodaya no 26, Bandung ini dulunya dikenal sebagai bengkel specialis Yamaha Scorpio, namun seiring berjalannya waktu, Adhie menerima pasien dari berbagai macam jenis motor hingga terjun langsung mencicipi kerasnya persaingan di dunia balap dengan mengawalinya di balap matic ditahun 2013.
Selain itu, Abbys Performance juga merupakan sekretariat dari klub motor MTRI (MT25 Rider Indonesia), sehingga mudah dijumpai bikers pengguna Yamaha MT25 sering berkunjung di bengkel tersebut.
“dulu sebelum di Lodaya, saya gabung sama 312 Workshop sejak tahun 2001 di daerah Dago, tapi karena makin banyak yang berkunjung dan lokasinya sempit, saya akhirnya mencari tempat baru yang lebih luas agar tak mengganggu dan merubah namanya menjadi Abbys Performance” jelas Adhie pria berkacamat yang juga ahli dalam dunia informasi teknologi (IT).
Di ajang YSR tahun ini, Abbys Performance Tuning bersama tim Cornering Indonesia berpeluang mengulang kesuksesannya meraih gelar juara di kelas Sport 250cc Com B melalui pembalapnya yakni Gregy Leona, dimana ia memuncaki kelasemen sementara kelas tersebut.
“untuk ysr tahun ini awalnya saya dan tim CoIn tidak menargetkan apa – apa, namun dengan hasil 3 seri kemarin yang menempatkan Gregy di puncak kelasemen sementara kelas Sport 250cc Com B, kami akan berusaha semaksimal mungkin membawa pulang gelar juara tahun ini” lanjut Adhie.
Yap, seperti diketahui, pada ajang YSR tahun ini khususnya di kelas Sport 250cc Com B, Gregy Leona merupakan pembalap yang cukup menonjol dimana ia berhasil juara 1 di seri pertama, posisi ketiga di seri 2 dan 3. Dengan hasil tersebut, pembalap yang juga freestyler tersebut mengumpulkan 57 poin berbeda 5 angka dari Tommy Dwar Iskandar yang berada di posisi ke dua kelasemen sementara.| Chrysa
