BalapMotor.Net – Maverick Vinales merasa bingung dengan performa M1 di sesi Free Practice hari pertama, baik di FP1 dan FP2 posisinya tercecer dan tak mampu tembus tiga teratas, pada sesi FP1 Vinales tercepat ke-3 dengan 1menit 48.803detik sementara di FP2 posisinya melorot ke-10 dengan 1menit 48.552detik.
Vinales merasa masalah pada seri sebelumnya masih akan terjadi di Aragon ini, dimana M1 mampu melahap sesi Free Practice dan Kualifikasi tapi ketika race akan jauh menurun, pembalap berusia 23 tak ingin menyerah begitu saja di trek ini meskipun terlihat Honda dan Ducati begitu cepat.
“Feeling saya setelah tes begitu bagus dan percaya diri bahwa kami sudah berada di jalur yang benar, tapi ini berubah ketika pegangan pada ban nol. Jujur, sulit bagi saya yang menggunkan one line di sepanjan tes, jadi saya perlu mengubah gaya balapan saya,” ujar Maverick Vinales.
“Bagi saya ini seperti memperlambat bukan mempercepat. Saya meluncur begitu banyak di bagian belakang lurus dan tak bisa mendorong. Saya benar-benar lambat ketika di tikungan, itulah masalahnya. Ini sama seperti di race Misano, saya tidak bisa menghentikan sepeda dan saya tidak cepat di tikungan. Tidak mungkin catatkan waktu tecepat. Kita harus mengerti mengapa karena kita tidak tahu mengapa. Maka kita harus bekerja keras karena ini adalah trek yang bagus untuk kami,” papar Vinales.
“Tahun lalu kami berhasil berada di depan sehingga kami harus tetap bekerja dan berusaha memberikan yang terbaik. Masalahnya pegangan pada ban nol, padahal ban yang kami gunakan pada waktu tes sama, jadi kami perlu mencari tahu sebenarnya apa yang terjadi,” tambahnya. [DK]
