BalapMotor.Net – Valentino Rossi dan Maverick Vinales harus puas start dari baris keempat, setelah keduanya tak mampu tampil maksimal di sesi kualifikasi hari Sabtu (25/8), yang diguyur hujan lebat. Lagi-lagi performa Yamaha melempem kala kondisi trek basah.
Padahal kedua pembalap mampu tampil begitu baik saat sesi Free Practice, keduanya tampak gahar dan mampu catatkan waktu tercepat. Silverstone juga di klaim trek yang bersahabat buat M1, akan tetapi kondisi hujan membuat Valentino Rossi dan Maverick Vinales tak bisa tampil baik.
Rossi yang start dari posisi ke-12 terlihat kesal, pasalnya strategi yang ia lakukan pada sesi kualifikasi tak berhasil, sehingga catatan waktu terakhirnya tak dihitung, padahal kala itu menempatkannya pada posisi kelima.
“Saya sangat kesal padahal kami memiliki strategi yang bagus. Sayangnya kami membuat kesalahan di box dan kehilangan banyak waktu saat mengganti ban belakang, saya lihat bendera sudah berkibar dua detik (terlambat),” ujar Valentino Rossi.
“Ini memalukan karena saya pikir (2menit) 10.7detik akan menempatkan saya start dari posisi kelima. Strategi itu baik-baik saja, kami memiliki ban yang tepat, tetapi kami melakukan kesalahan dalam box dan kami sedikit kurang beruntung,” tambahnya.
Diramalkan hujan lebat akan kembali turun pada hari Minggu (26/8), jika hal ini sampai terjadi maka dapat dipastikan akan ada perubahan jadwal race, mulai dari kelas Moto3, Moto2 hingga MotoGP nantinya.
The Doctor lebih lanjut beberkan perasaannya selama kualifikasi campur aduk, tetapi memang di akui bahwa Yamaha harus bekerja ekstra keras untuk mengoptimalkan M1 dalam kondisi cuaca buruk. Sementara itu rekan satu timnya, berhasil start lebih baik dari posisi ke-11, padahal sempat memimpin sesi FP4.
“Kami tak menyelesaikan banyak lap di basah dengan set up baru ini, sehingga kami perlu lebih memahami bagaimana untuk menjadi cepat. Sepertinya selama ini kami memahami (motor) dalam kondisi kering tetapi perlu bekerja ekstra di kondisi hujan. Jika basah (pada hari Minggu) kita harus bekerja saat warm up, saya pikir kita masih bisa memperbaikinya setidaknya untuk merasa lebih kompetitif,” ujar Vinales. [DK]
