BalapMotor.Net – Jorge Martin meraih poin maksimal pada Grand Prix Jepang di sirkuit Motegi akhir pekan kemarin. Jawa sprint race dan terbaik juga di race utama yang dihentikan sebelum berakhir.
Ya, balapan harus berhenti karena hujan yang semakin lebat. Disitu, Jorge Martin masih menempati posisi teratas. Ia pun mengaku punya keunggulan akselerasi sehingga tampil konsisten di depan.
“Cara saya melakukan akselerasi itulah yang menjadi kuncinya karena saya jauh lebih kuat dibandingkan pembalap lain. Saya pikir itulah kunci kemenangan hari ini,” ungkap Martin.
Dengan hasil ini membuat pembalap Pramac Ducati itu mengejar poin dari Pecco Bagnaia. Sekarang tinggal tiga angka saja selisih keduanya. Dan pertarungan ke depan pun semakin ketat.
“Kami tentu semakin dekat di Piala Dunia. Tetapi kami masuk ke situasi ini berkat mentalitas kami. Kami memberikan tekanan pada Pecco dan berusaha memenangkan balapan,” tambahnya dilansir dari speedweek.
“Kami juga menikmati momen ini. Memenangkan balapan di MotoGP bagaikan mimpi! Kami ingin terus bermimpi sampai akhir,” jelas pembalap Spanyol berusia 25 tahun itu. (***)
