BalapMotor.Net – Hampir 200 starter memanaskan 12 kelas dalam gelaran R2D 88 Road Race 2023 yang yang berlangsung di sirkuit Multifungsi DISPORASU, Kota Medan- Sumatera Utara (30/4).
Konsistensi 80 racing Management dalam menggelar event balap yang baik mampu membuat membuat gelaran bikinannya diminati oleh pembalap dari luar Sumatera Utara.
80 Racing Management ini sendiri tergolong anak baru dalam soal menggarap sebuah event balapan, di ruang lingkup IMI Sumut. Event kemarin sendiri merupakan event kedua bagi 80 Racing Management yang digawangi oleh pembalap M.Irvansyah Putra Lubis ini.
Tentunya ini positif, adanya tokoh muda seperti Irvansyah Lubis yang mau membuka wadah untuk pembalap-pembalap sumut, terutama Kota Medan yang ada sarana sirkuit permanen namun sepi hajatan balapan roda dua.
“80 Racing management di bawah naungan Irvan, masih seumur jagung bang, R2D 88 Open Race 2023 ini event yang kedua kita garap. Senang dan bahagia sih, bisa membuka wadah untuk pembalap-pembalap di Sumut bang,” ungkap Irvansyah Putra Lubis yang pernah meraih beberapa gelar juara Region Motoprix ini.
Baca Juga : Hasil Juara R2D 88 Road Race Medan 30 April 2023
Walikota Medan Bobby Nasution Hadir Mensupport
Event kemarin sendiri dihadiri cukup banyak sekali penonton. Selain itu Walikota Medan, Bapak Bobby Nasution juga ikut hadir. Menariknya, Bobby Nasution ikut berkeliling sirkuit dengan memacu RX-King plat merahnya.
Selain itu, mengenai hadiah juga bisa dikatakan cukup istimewa. Ada 1 unit sepeda motor untuk juara umum Open persembahan dari Sultan Kedaton serta juara umum pemula diberikan oleh Binjai Store.
“Irvan senang dengan antusias pembalap, dan kaget dengan dipenuhi banyak sekali penonton bang, Pak Walikota pun datang dan memberi support kepada kami. Lalu hadiah pun irvan naikin bang, biar pembalap pada senang, awak kan pembalap juga bang, jadi tau rasanya kalau uang hadiah itu sedikit,” celoteh Irvan dengan logat khas Medannya.
Suksesnya gelaran ini sangat berdampak positif segala aspek, masih banyak PR yang akan dilakukan oleh 80 Racing Management, agar ke depan balapan professional akan terus di garap, dan akan menggunakan transponder agar lebih fair. Tentunya agar event pun akan terlihat megah dan tertata.(A2M)
