BalapMotor.Net – Dikenal sebagai salah satu jagoan di kelas Bebek 4T TU 130cc, V-Reinz Bali Queen juga buktikan gebrakannya di kelas Sport 2T TU 155cc. Dengan tetap mengandalkan pembalap utamanya, yaitu Jhon PK (Magelang), tim ini sukses membungkam tim-tim lain yang sudah lebih dulu dikenal di kelas ninja TU ini. Bertarung di sirkuit Alun-Alun Kajen, Pekalongan, Jhon PK tampil sangat tenang dan sukses mengunci kelas ini.
Sebenarnya motor ini sudah sering mengikuti kompetisi di event-event sebelumnya, namun nampaknya saat itu motor yang dikorek oleh Mas Ari ini belum menemukan settingan terbaiknya. Motor yang mematok kompresi diangka 8,5 ini memang terlihat bak “panah Arjuna” sejak lepas start. Dapat dilihat dari data HASIL, Jhon PK sukses melaju di catatan waktu 7,084 detik. Catatan waktu tersebut memang catatan fantastis di kelas ini dan tidak setiap event bisa diperoleh catatan 7,0 detik.
“Mbawa motor ini harus lembut mas, kalo saya mbawa nya keras pasti motor akan sliding atau standing mas. Oper gigi harus ngikuti RPM. Kalo startnya bisa mulus dan ngga standing, Insya Allah bisa 7,0 lagi hehe”, ungkap pembalap asal Pamekasan Madura ini yang sekarang sudah berdomisili di Magelang.
Dikenal sebagai mekanik 4T dan juga pernah terjun di dunia road race, nyatanya Mas Ari yang bermarkas di Magelang ini, juga punya banyak senjata di 2T. Bukan hanya ninja TU, dikabarkan V-Reinz juga punya motor dua langkah yang bermain di kelas 130cc. Kembali soal ninja TU, motor berkelir kusam ini, mengadalkan magnet dari YZ125 yang disetting di timing 12 derajat. Untuk pipa gas buang, motor ini mengandalkan knalpot Creampie Muffler Jogjakarta.
“Saya mematok tinggi exhause 27mm dan transfer di 42mm pada ninja ini. Untuk soal ratio, kita mengandalkan ratio dari CarlosTech dengan ukuran 1(16/28) 2(18/27) 3(std/24) 4(std/23) 5 dan 6 standar”, ungkap Mas Ari sebagai juru korek dari V-Reinz Bali Queen ini.
Berada diposisi kedua , hadir pembalap asal Boyolali, Galih Dwi yang sukses catatkan waktu 7,170 detik dengan motor dari tim RMC Racing Muffler Pamungkas. Fandi Pendol (Semarang) dengan motor dari tim OTD Aneka Group Pekajaman sukses mencatatkan waktu 7,196 detik dan berhak duduk diposisi ketiga. Diposisi keempat, hadir pasukan Remaja Baru ABRT 20 yang dikebut oleh Nico Sakauw (Kudus) dengan timer 7,204 detik. Posisi kelima, hadir pembalap dari Nganjuk, siapa lagi kalau bukan Tony Cupank, yang kali ini membela bendera tim dari Mihama Batik Melu Renes dengan timer 7,223 detik.
Oke, mari kita tunggu kejutan apalagi yang akan terjadi di kelas ini. Pastinya kejutan tersebut akan hadir di salah satu event drag bike terbesar saat ini yaitu AHRS IRC di Alung-Alung Wonosari, akhir pekan ini. #MariBerprestasi [ richard ]
