BalapMotor.Net – Tes pra-musim kedua Philip Island sudah selesai, dan tentu menghadapi MotoGP 2017, telah hadir ancaman baru bagi Marq Marquez. Pembalap baru Yamaha telah berhasil jadi yang tercepat tiap kali tes pra-musim sejak memutuskan pindah dari Suzuki.
Tetapi pada hari terakhir tes pra-musim MotoGP yang kedua di Australia, Vinales kesal dengan sang juara bertahan Marc Marquez yang menggagalkan waktunya untuk simulasi balapan di tes pra-musim Philip Island.
“Saya tahu. Mereka katakan ada dia (Marquez) di belakang saya dan saya tidak ingin berhenti,” kata pembalap Spanyol. “Hari berikutnya saya lakukan long run (simulasi balapan), itu gilirian saya untuk bisa menganggunya. Saya benar-benar tidak mengerti, karena Anda melakukan long run dan lalu tidak bisa menekan,” tambahnya.
“Sulit untuk tetap menekan ketika dia di belakan dan Anda tahu dia bisa mempelajari apa yang Anda lakukan. Jadi, saya harus membatalkan long run, yang mana itu disayangkan, karena saya berhasill catatkan waktu tercepat 1menit 28detik. Tetapi saya senang. Saya pikir dia (Marquez) juga melakukan pekerjaan hebat akhir pekan ini. Tampaknya kami berdua melangkah maju ke depan dibandingkan lainnya. Dan ini akan menyenangkan,” ucap Vinales.
Marc Marquez dan Vinales tampak sudah memulai persaingan, dan keduanya terlihat sudah panas walau balapan sesungguhnya baru akan dimulai pada 26 Maret mendatang di Qatar. Patut ditunggu untuk MotoGP 2017, mampukan Marquez pertahankan gelarnya, atau justru Vinales yang digadang bisa rebut gelar juara dunia yang berhasil jadi juaranya. | Deni
