BalapMotor.Net – Andrea Dovizioso secara terang-terangan mengakui bahwa dirinya tak disukai oleh Jorge Lorenzo. Hal ini dirasakan Dovizioso karena Lorenzo selalu berusaha menyerangnya di setiap kesempatan yang ada.
Meski begitu, Dovizioso tak mengetahui pasti hal yang menyebabkan Lorenzo tampak begitu tak menyukainya. Kemungkinan, Dovizioso memprediksi hal itu terjadi karena kondisi yang kurang baik saat Lorenzo menjadi rekan setimnya dahulu.
Dua musim bertandem dengan Dovizioso di Ducati, Lorenzo memang harus menelan pil pahit. Ia tak bisa tampil sekuat Dovizioso, padahal secara pengalaman, Lorenzo memiliki begitu banyak modal. Sebab, Lorenzo sudah beberapa kali menjadi juara dunia, sementara Dovizioso belum pernah.
Atas kondisi ini, nama Lorenzo pun kerap kali dibanding-bandingkan publik dengan sosok Dovizioso. Situasi ini dinilai Dovizioso kemungkinan membuat Jorge Lorenzo akhirnya begitu tak menyukainya seperti yang kerap kali ditunjukkannya saat ini.
“Dia (Jorge Lorenzo) tidak menyukai saya, itu sudah pasti. Terutama karena dia selalu menyerang saya secepat yang dia bisa,” ujar Dovizioso, sebagaimana dikutip dari GP One, Sabtu (26/12/2020).
“Saya tidak pernah bisa mengetahui apakah itu karena dia tidak bisa melupakan fakta bahwa selama dua tahun dia selalu berada di belakang saya dengan motor yang sama atau apa pun.,” lanjutnya.
“Setelah memenangkan begitu banyak kejuaraan, dia seharusnya berada di atas hal-hal ini sekarang. Tetapi, saya perhatikan bahwa ada sesuatu yang mengganggunya dan saya tidak dapat memahami pikirannya yang agak aneh,” tutur Dovizioso.
Kini, baik Dovizioso ataupun Lorenzo sejatinya sudah sama-sama tak lagi menjalani balapan di MotoGP. Lorenzo sudah memilih jalan untuk pensiun sejak akhir 2019.
Langkah itu diikuti oleh Dovizioso semusim kemudian. Tetapi, Dovizioso tak menyatakan pensiun, melainkan hanya vakum sejenak dari pentas MotoGP. Ia siap kembali menjalani balapan pada 2022.
