BalapMotor.Net – Pada eranya, sekitar tahun 2000an Kota Pekalongan, Jateng memang cukup disegani dalam ajang balap motor. Tak hanya level kejurda, namun hingga kejurnas pembalap asal kota Batik tersebut kerap kali mendominasi. Seperti Taufan Dinar Akbar dan Andrian Pahlevi.
Mereka memang pernah berjaya dimasanya. Hingga terakhir kini ada nama M. Erfin Firmansyah. Untuk M. Erfin, mungkin bisa dibilang lebih beruntung lantaran era balapnya sudah modern. Ia bahkan sampai membawa nama Bangsa di tingkat Asia.
Nah, setelah nama M. Erfin bisa dibilang kota Pekalongan kehilangan bibit pembalap. Hal itulah yang mendasari bagi Taufan Dinar Akbar dan M. Erfin Firmansyah secara kompak melakukan kegiatan untuk menumbuhkan minat dan bakat pemuda Pekalongan. Khususnya bagi mereka yang punya hoby atau niat menjadi pembalap.
Meski masih baru, namun kegiatan yang mereka lakukan mulai membuahkan hasil. “Awalnya kalau saya hanya sebatas olah raga dan menyalurkan hoby. Setiap sore latihan meskipun hanya dengan 3 orang. Beda dengan M. Erfin yang rutin mengasah skillnya di halaman stadion Pekalongan. Namun, kini semakin banyak teman-teman yang mengikuti latihan ini setelah saya beri fasilitas seperti lampu start dan dibentuk seperti event resmi.” Kata Taufan Dinar Akbar, saat bertemu di Road Race Slawi (23/7).
Sementara untuk M. Erfin punya tugas menjadi mentor bagi mereka. “Niat utama pasti ingin membangkitkan lagi balap motor di kota Pekalongan. Nah, setelah mas Dinar memberikan fasilitas bagi mereka, saya juga terbuka untuk memberikan arahan pada mereka. Seperti gaya balap, posisi badan, pemilihan jalur dan lain-lain. Meski Ilmu saya juga masih sedikit, ya semoga bisa bermanfaat bagi mereka yang punya niat menjadi pembalap.” Ujar M. Erfin, pembalap yang kini menjadi andalan Astra Honda Racing Team (AHRT) untuk bertarung di ajang Asia Talent Cup (ATC) 2017.
Dukungan FOBM Kota Pekalongan
Dengan semakin ramenya peserta latihan bersama di Pekalongan juga menggugah FOBM Pekalongan untuk mendukung penuh kegiatan ini. Terbukti pada road race Slawi kemarin, di bawah komando Muhammad Edo, FOBM Kota Pekalongan memberi fasilitas pada pembalap asal daerahnya.
Dukungan mereka tentu akan menjadi semangat lebih bagi pemuda Pekalongan. Kabarnya, FOBM Pekalongan juga akan membuat beberapa motor untuk digunakan secara bersama. Dimana kalau ada yang berbakat akan terus diterjunkan dalam event.
Kegiatan latihan rutin dengan dibentuk seperti event resmi biasa dilakukan pada Jumat dan Minggu. “Jadi latihan yang kita lakukan lain dari yang lain. Saya sendiri menyediakan lampu start, saya pasang sendiri dan beberapa teman lain membentuk lintasan. Intinya kita bekerja sama satu sama lain. Kegiatan ini juga sudah semakin ramai. Pembalap dari Slawi, Tegal, Brebes ikut bergabung dan masyarakat pun mendapat sebuah hiburan.” Bangga Taufan Dinar Akbar.
#MariBerprestasi | Yugo
