BalapMotor.Net – Ninja yang satu ini memang tengah menjadi perbincangan di arena balap karapan. Sempat disinggung pada tulisan sebelumnya (klik), Ninja Matahari, begitulah sebutannya, berhasil merangsek ke podium kelas Sport 2T Standar 155cc Open di event drag bike Cilacap lalu (5/3). Meskipun hanya berada di posisi ketiga, namun catatan waktunya hanya selisih tipis dengan peringkat 1 dan 2. Febri Jenglot dan Dicky Ucil yang berada di puncak podium tembus diangka 7,4 detik. Cek HASIL
Ninja Matahari tercatat juga tembus di 7,4 detik atau lebih tepatnya 7,465 detik. Setelah reporter melakukan liputan langsung ke markas dari Ninja Matahari, ternyata motor ini adalah karya mekanik lokal Purbalingga, Jawa Tengah. Habi Ismanto adalah sosok mekanik dibalik settingan ninja Matahari. Mekanik berbadan tambun ini sebelumnya memang sudah tenar di dunia racing Purbalingga dan sekitarnya. Namun baru kemarin inilah, karyanya bisa tembus ke kelas open.
“Riset motor ini terhitung cukup lama mas yaitu sejak tahun 2009. Timer motor juga sempat mentok di 7,7 detik, setelah stroke dikembalikan ke standar, power motor cepat keluar”, ungkap Habi yang bermarkas di Penaruban 01/01, Kaligondang, Purbalingga ini.
Bila melihat dari spek mesinnya, sebenarnya sudah mirip-mirip dengan ninja karya mekanik papan atas. Profil head yang dibubut 3mm, diikuti oleh squish 14 derajat dan nat 0,30 menghasilkan kompresi dengan besar 14,8:1. Masuk ke profil blok silinder, lebar lubar ex sebesar 43,8 dan tingginya 29. Untuk lubang transfer dinaikkan sebesar 2mm.
Aplikasi kruk as ZX juga dilakukan oleh Habi. Selain itu, settingan ratio hanya mengalami perubahan di 3 gigi saja yaitu 1(16/30) 2(19/29) 3(25/std) 4-6 standar pabrik. Untuk urusan pipa gas buang tentu mengandalkan Creampie Muffler Jogjakarta yang memang sudah teruji kualitasnya.
“Keunggulan dari motor ini posisi untuk jokinya nyaman banget mas, otomatis nantinya akan mendukung ke peforma joki saat di lintasan. Kalo untuk urusan mesin, power memang cepat keluar. Tapi riset akan terus dilakukan mas, soalnya kan sekarang persaingan ninja standar sudah di 7,2 detik”, ujar Bagus Legowo yang di Cilacap kemarin menjadi eksekutor Ninja Matahari.
Oya, kenapa sih disebut Ninja Matahari? Lihat saja air brush di tangkinya hehe. Menurut penuturan Bokir sang owner motor dan Habi, sejak di cat dengan motif matahari, motornya sedikit demi sedikit mulai mempertajam waktu, tidak seperti sebelumnya.
“Rencananya saya akan riset mendalam di sektor kompresi, karburator dan head mas. Mudah-mudahan bisa 7,2 detik”, tutup Habi saat ditemui di bengkelnya.
Ayo dukung terus karya lokal ya, dimanapun domisili balapmania berada. Kalo yang main Cuma itu-itu saja ngga bakal rame dong. Ayo dukung mekanik dan joki lokal di daerahmu masing-masing.
Untuk data modifikasi dari Ninja Matahari dapat di liihat dibagian bawah yaa. [ richard ]
Data Modifikasi:
JTHR Habi Racing Purbalingga
Mekanik : Habi Ismanto / Habi
Telepon : 085773294800
Alamat : Penaruban RT01/RW01, Kaligondang, Purbalingga, Jawa Tengah
Owner : Bokir
Head : Bubut 3mm, Squish 14 derajat, Nat 0,30mm, Kompresi 14,8 : 1
Blok Silinder : Ex (lebar 43,8 ; tinggi 29) Transfer naik 2mm
Karburator : Standar reamer 29,5mm, pilot 58, main jet 148
CDI : RC
Koil : YZ
Kopling : CMS
Knalpot : Creampie Muffler Jogjakarta
Kruk as : ZX
Ratio : 1(16/30) 2(19/29) 3(25/std) 4-6 standar
Shockbreaker : Depan Standar ; Belakang YSS
Velg : TDR
Ban : IRC Eat My Dust
