BalapMotor.Net – Setelah menandatangi kontrak kerja dengan Honda di WSBK. Bradl akhirnya angkat bicara, alasan utamanya hengkang dari MotoGP adalah karena dirinya sudah dibuang sebelum musim ini usai, setelah Aleix Espargaro akan dengan Aprilia tahun depan.
Pada GP Sachsenring ada rumor bahwa pembalap Jerman telah menolak tawaran dari Herve Poncharal Tim Tech3, tapi Bradl membantah mereka: “Siapa pun yang menulis bahwa berita itu salah. Saya sempat menjalani kontak dengan Herve dan timnya pada Juni 2011 dan kemudian tidak ada negosiasi lagi, sebagian karena saya disponsori oleh Red Bull (dalam konflik dengan tim Tech3).”
Beberapa tawaran pun sempat datang kepada pembalap berusia 26 tahun ini, sempat menjalani negosiasi dengan Ducati, tapi keduanya tak mencapai kata sepakat, bahkan Bradl sempat berbicara dengan Yamaha dan Milwaukee namun masih menemui jalan buntu.
Sang pembalap asal Jerman pun akhirnya memilih bergabung dengan Honda WSBK, negosiasi dimulai saat Bradl bertemu dengan Ronald dan Gerrit Ten Kate yang bekerja untuk Honda Eropa, beberapa hari kemudian sang pembalap bertemu dengan Marco Chini dari tim Honda World Superbike, karena memberikan dukungan yang penuh kepada pembalap dan mempunyai komitmen yang sama alhasil Bradl pun sepakat.
“Saya bisa tidak bisa membayangkan, setidaknya saya ingin dua tahun di SBK. Itulah tujuan saya. Kembali ke MotoGP tidak ada dalam rencana saya. Jelas, saya harus melakukan yang terbaik di SBK, jika ada tawaran yang menggiurkan dari MotoGP saya tidak akan menolaknya, tetapi sekarang terlalu dini untuk berpikir seperti itu,” kata Bradl yang pensiun dari MotoGP.
Tentu bagi Bradl ini akan menjadi pengalaman yang baru, banyak perbedaan yang sangat nyata, sang pembalap akan mendapatkan saingan baru, motor yang berbeda, ban yang belum pernah digunakan sebelumnya, dan tentu karakteristik sirkuit yang berbeda juga. (Deni)
