BalapMotor.Net – Valentino Rossi siap berjuang untuk hasil yang lebih baik dalam Grand Prix Aragon yang akan berlangsung pada akhir pekan ini (10-12 September). Tapi Pembalap Petronas Yamaha SRT itu mengaku punya masalah di trek tersebut.
“Aragón adalah rute khusus dengan tata letak yang menarik. Di masa lalu itu bukan trek terbaik saya, saya tidak terlalu kuat di sini. Saat ini kita harus mengerti bagaimana kita bisa bekerja di motor dan ban mana yang harus kita pakai,” kata Valentino Rossi dilansir dari speedweek.
Disisi lain, pembalap berusia 42 tahun itu juga memberikan informasi tentang anak didiknya di MotoGP. Seperti Francesco Bagnaia (Ducati), Franco Morbidelli (Yamaha) dan Luca Marini (Ducati).
“Pecco mengeluhkan hal yang sama dengan saya, seperti saat balapan di Grand Prix Inggris. Pecco cepat sepanjang akhir pekan di Silverstone, kecuali untuk balapan. Itu adalah situasi yang aneh,” lanjut Rossi yang tahun depan akan pensiun.
Soal rekan satu timnya, Franky. “Franco berjuang melawan waktu. Itu adalah operasi yang serius, cedera lututnya cukup parah. Semuanya berjalan dengan baik, tetapi rehabilitasi sangat sulit. Saya melihat Franky menderita dan berusaha keras setiap hari. Itu menjadi lebih baik baru-baru ini, dia akan mencoba Misano,” jelas Rossi.
Sementara untuk adik tirinya. “Luca akan berada di posisi yang bagus tahun depan karena bisa memiliki Ducati 2022. Saya pikir ini lebih baik daripada motor saat ini dan saya pikir itu bisa lebih kompetitif. Saran saya untuk dia adalah memberikan yang maksimal, juga berlatih sebaik mungkin di rumah,” ujar bos VR46 Academy itu.
