BalapMotor.Net-Aleix Espargaro mengutarakan kekesalannya setelah tampil strugle di sesi latihan bebas MotoGP Catalunya,yang berlangsung pada jumat 14 Juni 2019. Espargaro merasakan kurangnya power dari tunggangannya di sesi latihan bebas.
Aleix Espargaro bersama saudaranya Pol Espargaro, mereka tumbuh di daerah Montmelo di sekitar Circuit de Catalunya. Namun Aleix hanya tercepat ke 15 dalam latihan bebas kedua, disusul rekan setimnya Andrea Iannone ke-21 dan pembalap Wild Card Bradley Smith di posisi terakhir yaitu ke-24.
Dengan hasil tersebut Aprilia adalah satu-satunya pabrikan yang tidak masuk dalam sepulu besar di sesi FP2. Espargaro sekali lagi menunjuk pada kurangnya tenaga di kitiran bawah sebagai alasan mengapa RS-GP-nya tidak dapat bersaing dengan pesaingnya. Sehingga pembalap dari Aprillia racing Team terebut merasa frustrasi yang semakin besar atas kritikan yang terus berdatangan dan tanpa ada solusi yang signifikan.
“Saya tidak tahu dan ini sulit dikatakan. Satu-satunya hal yang dapat saya lakukan adalah terus push, push, push itulah yang saya lakukan. Kami kehilangan banyak power di kitiran bawah. Kami jelas membutuhkan sesuatu yang besar, setiap sesi lebih terus mengalami penurunan itu membuat frustrasi.” Tutur Aleix Espargaro.
“Kami membutuhkan mesin dengan tenaga yang besar. Kami membutuhkan lebih banyak tenaga bagian bawah untuk menunjang keluar dari tikungan lebih cepat. Dengan sudut kemiringan maksimum dan menggunakan tenaga yang besar seperti yang dilakukan Honda dan Ducati. ” Tutup pembalap dari Aprillia Racing Team tersebut. |Fajar
