BalapMotor.Net – Dua pembalap asal Aceh Besar Muhammad Darihaq dan Muhammad Ikram tampil luar biasa, dan sukses persembahkan medali emas untuk Kabupaten Aceh Besar dalam PORA (Pekan Olah Raga Rakyat Aceh) 2018 cabor balap motor.
Berlangsung di sirkuit NP. Komplek Perkantoran Jantho (22/11), Darihaq yang tampil dengan pacuan Honda Sonic dari SKS garapan Sukra Tuhasa sukses sabet medali emas. Dari kelas 150 cc perorangan dan kelas 150 cc beregu.
Sementara di kelas beregu sendiri Darihaq berduet dengan M. Ikram, salah satu pembalap asli Aceh Besar yang sedang onfire di ajang Kejurdaan ini. Perjuangan mereka bisa dibilang cukup luar biasa di tanah para raja.
Di kelas 150cc beregu ini Agek mampu bersaing ketat di barisan depan. Ia finish di posisi pertama, setelah melawati duel seru dengan Abdul Malik (Aceh Jaya) untuk perebutan medali emas. Sementara M. Ikram menunjukan perjuangan yang cukup fantastis.
Ikram harus berkerja keras serta berjibaku dan terus perbaiki posisi lebih ideal. Alhasil, jumlah total poin antara Agek dan Ikram mampu mendulang poin sempurna, dan sukses raih medali emas di kelas 150cc beregu.
Pada kelas 150cc perorangan Agek kembali mampu berikan medali emas. Setelah 20 lap di lewati, dengan duel seru bersama Agus Setiawan (Aceh Tamiang). Sesekali duel kedua nya membuat balapan semakin seru, meski pacuan Agus Setiawan mencatat kan time terbaik, namun hasil akhir dimenangkan Agek.
“Alhamdulillah mas, dengan persiapan matang saya dan tim bisa berikan dua medali . Pastinya sangat puas, untuk pertama kalinya membawa nama daerah di kancah olah raga PORA ini, balapan tadi sangat berat, atlet dari kabupaten lain juga tangguh dan punya motor yang cepat dan mumpuni,” ungkap Muhammad Darihaq usai balapan.
“Alhamdulillah, hasil dari hari ini adalah harapan dan doa dari masyarakat Aceh Besar, kami telahberusaha semaksimal mungkin untuk berjaya di tanah sendiri, persiapan secara matang sudah lakukan sejak jauh hari, dari latihan fisik, persiapan mental dan try out juga, kita ucapkan terimakasih atas koordinasi dari KONI, Dispora Aceh Besar,” tutur Mirza Manager tim Aceh Besar yang juga owner Cut Nun Coffee.
Selamat kontingen Aceh besar berjaya di tanah raja. Dengan raihan dua emas di kelas bergengsi 150cc beregu dan perorangan, dan berhak atas juara umum cabor balap motor. | A2M
