BalapMotor.Net – Valentino Rossi sudah menjalani private test di Misano hari Minggu (19/8), selama satu hari Rossi uji coba parts baru termasuk elektronik yang jadi momok sekaligus petaka bagi para pembalap pabrikan Yamaha di beberapa balapan terakhir.
Kouji Tsuya tampaknya langsung merespon apa yang diminta Rossi setelah hasil buruk di Austria lalu, tampaknya Yamaha ingin segera bangkit. Private test sendiri rencananya akan kembali dilangsungkan setelah balapan di Silverstone.
Pada private test Misano kemarin, Rossi mencoba cari set up baru dan solusi pada permasalahan elektronik yang ada. “Kami punya banyak pekerjaan yang dilakukan pada tes Misano,” tambah direktur tim Massimo Meregalli.
Namun masih belum jelas apakah ada kemajuan yang benar-benar dibuat Rossi dan rekan setimnya Maverick Vinales setelah lebih memilih mesin standar mereka di akhir tes sebelumnya. Pembaruan elektronik yang menguntungkan dapat langsung digunakan, sementara perubahan desain mesin perlu menunggu hingga 2019.
Jika berkaca pada penampilan Yamaha di Silverstone musim lalu, kedua pembalap punya hasil yang bagus, ini akan jadi modal berharga tentunya. Maverick Vinales dan Valentino Rossi berhasil naik podium kedua dan ketiga, kalah dari Andrea Dovizioso yang kala itu sedang dalam kondisi top performa.
“Sekarang kita akan pergi ke Silverstone, trek yang sangat saya sukai. Seperti biasa, bersama dengan tim kami akan bekerja keras untuk dapatkan hasil terbaik. Saya berharap di Silverstone kami mampu tampil cepat, jadi saya bisa memiliki race yang positif,” papar The Doctor.
Meregalli menambahkan bahwa karakter Red Bull Ring dengan Silverstone berbeda jauh, sirkuit cepat dan sangat pas dengan M1. “Sesuai dengan performa motor kami, tentu ini kami bisa meraih hasil lebih baik para pembalap akan hadapi tikungan cepat dengan garis yang membentang. Tahun lalu kami mendapatkan dua podium, dan tahun ini kami siap berjuang keras,” ucap Meregalli. [DK]
