ARRC 2016 Seri 1 Johor, Perubahan Regulasi Di AP 250, Honda, Kawasaki Dan Yamaha Seimbang

Persaingan 3 pabrikan di AP 250 cukup sengit setelah regulasi bobot minimal 135 kg
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Perubahan regulasi kelas AP250 yang dilakukan di tahun lalu ternyata membuat pertarungan di Asia Road Racing Championship (ARRC) 2016 makin seru.Ini terlihat di seri 1 ARRC 2016 yang berlangsung di sirkuit Pasir Gudang, Johor Bahru, Malaysia (31/3-2/4) yang diliput langsung oleh reporter .Di babak kualifikasi kelas AP250, para persaingan pembalap dari 3 pabrikan yaitu Honda, Kawaski dan Yamaha mampu bersaing ketat.

Perubahan regulasi bobot yang dilakukan 3 kali di musim 2015 yang membuat persaingan di 3 pabrikan ini makin seru. Regulasi bobot kotor motor minimal yang kini menjadi 135kg ini membuat motor Honda CBR 250R yang hanya 1 silinder harus menambahkan penambah bobot di motornya. Sebelumnya saat peraturan di awal tahun 2015 Honda CB250R yang diuntungkan dengan bobot yang lebih ringan mampu menguasai seri-seri awal.

NHKhelm

Di babak kualifikasi hari ini (1/3) pembalap penunggang Yamaha R25 nampaknya juga langsung memberikan penampilan terbaiknya. Kasma Daniel Kasmayudin dari tim Yamaha Finson Racing mampu menjadi nomor 1 di QTT.Pembalap asli Johor ini mampu jadi ke-1 setelah 2 pembalap dari Yamaha Thailand Racing yang mencetak time lebih kencang terkena pinalti dan harus ditambah timenya 15 detik.Tidak hanya duo pembalap Yamaha Thailand Racing saja, namun total ada 21 pembalap yang terkena pinalti.

” Perubahan regulasi sepertinya membuat pertarungan jadi makin panas. Honda, Kawasaki dan Yamaha semuanya mempunyai kans yang sama untuk menang. ” tutur H. Eddy Saputra selaku manajer dari Yamaha Finson Racing yang merupakan orang Jakarta ini. [ luvo ]Hasil QTT ARRC 2016 Johor AP 250

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakJelang Drag Bike Purwodadi/Kejurnas: Konsentrasi Terbagi, Kejurnas dan Event Berhadiah Motor
Artikulli tjetërHasil Buruk di Qatar, Dua Pembalap Suzuki Siap Bangkit di Argentina
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013