BalapMotor.Net – Hendra Kecil (Magelang) memastikan turun dalam gelaran BSMC Seri 2 yang berlangsung di Sirkuit Jl. Yosomiharjo, Bobotsari, Purbalingga, Jateng (1/10). Ternyata tampilnya ‘HK’ di event ini tak sia-sia, doi sukses borong podium khususnya didua kelas paling bergengsi.
Dengan spek pacuan Ninja TU Rannalt OP27 yang berwarna biru muda, Hendra sukses menjadi yang terbaik di kelas Sport TU 155 dan FFA. Sport TU yang merupakan kelas poin dengan wajib wearpack serta timbangan HK berhasil raih catatan waktu 7.196 detik.
Doi unggul dari Sukma dan Dwi AW yang membesut Ninja garapan ABRT20. Sementara di posisi keempat ada nama Nanda Wijaya (Hutan Kayu) dan Nico Sakaw (RDT Kudus) yang melengkapi 5 besar podium.
Tak sampai disitu, Hendra Kecil juga berhasil menjadi yang terbaik di kelas FFA dengan spek pacuan yang sama. Catatan waktunya lebih baik yakni 7.104 detik. Doi unggul dari Jhendra Peking di posisi kedua yang catatkan waktu 7.110 detik dengan motor yang sama dari Rannalt OP27.
“Alhamdulillah cukup puas dengan hasil balap di Purbalingga ini. Motor sedang dalam kondisi terbaik. Aspal bagus namun sedikit menanjak sehingga hanya mampu catatkan best time segitu.” Bangga Hendra Kecil, yang hadir di Purbalingga lantaran mendapat undangan dari Bpk. Mukhlis ‘Garda Bangsa’ selaku anggota DPR di Pemerintahan Purbalingga.
Ninja Rannalt OP27
Nah, ternyata mengenai motor ada beberapa ubahan. Seperti knalpot yang mengalami ubahan total. Khusunya di bagian leher yang lebih dibesarkan (lubang) dan dipendekkan (panjang).
“Buretan mesin/kop 13, setang seher dari RX-Z dan stroke 0,5. Knalpot baru dari KDX dengan ubahan total pada bagian lehernya. Ukuran perut knalpot 41, untuk leher 39.” Papar Gandrex, yang mengawal Ninja ini di BSMC seri 2 kemarin.
Lanjutkan guys…
(Yugo)
