BalapMotor.Net – Reza Renaldy tidak terbendung di dua kelas Scooter di Matic Race Open Serang Seri 1 (19/2) di Stadion Maulana Yusuf , Serang. Pembalap asal Cianjur ini memang sudah tidak perlu diragukan lagi di ajang balap Vespa. Karir Reza di balap vespa juga sering kita saksikan di event event besar Vespa Indonesia. Kali ini Reza bersama tim AYOST RACING CUHALA yang juga sudah tidak asing lagi di ajang balap Vespa mampu pecundangi senior seniornya di balap Vespa.
Memang di event Matic Race Open Serang seri 1 ini ada dua kelas untuk Scooter. Dua kelas itu adalah Scooter FFA Open dan Scooter TU Open. Reza Renaldy turun di dua kelas itu. Dari dua kelas Scooter, dua duanya mendapat juara satu dan mampu menjadi yang tercepat di kelas Scooter. Rasa senang dan bangga didapat dirinya setelah mendapat gelar juara Scooter. Terlebih dirinya juga bisa berdiri di atas senior seniornya di kelas Scooter.
“ Pastinya senang ya mas bisa juara di dua kelas Scooter. Terlebih ini laga perdana saya di sirkuit dadakan di kawasan serang mas. Tadi mendapat gelar juara satu itu tidak mudah mas. Banyak tekanan dari peserta lainnya terlebih dari senior senior seperti Ahmad Black, Bolot, Bebeng Pahe, Arief Budiono,” ujar Reza Renaldy saat ditemui langsung BalapMotor.Net.
Selain dari tekanan pembalap senior, dirinya juga mendapat kesulitan dari sisi sirkuit. Namun pembalap yang sempat ikut seleksi Suzuki Indonesia Challenge mememiliki jalan keluarnya. Tidak berbeda dari pembalap lainnya, kesulitan didapat di R1.
“ Aku tadi bermain dengan taktik Push dari lap awal sampai lima lap. Setelah mengetahui jarak jauh aku santai. R1 adalah sisi sirkuit yang sulit karena banyak krikil dan sempit. Bila salah line kita bisa keluar. Caranya kita kalau mau nge break jangan terlalu dekat mas, tapi keluar cepat,” tutup Reza.
