BalapMotor.Net – Buat para pecinta MotoGP Indonesia kalau di tahun lalu menunggu aksi dua pembalap kita Doni Tata Pradipta dan Rafid Topan Sucipto berlaga di MotoGP, sekarang janganlah berkecil hati, karena masih ada kejuaraan pencarian bakat MotoGP untuk wilayah Asia yaitu Shel Advance Asia Talent Cup. Berbarengan dengan seri pembuka MotoGP di Qatar 23 Maret 2014, kini para peserta sudah berada di Qatar.
Jika pada saat sesi tes di sirkuit Aragon, Spanyol pertengahan Februari lalu Indonesia hanya diwakili oleh M. Taufik Hidayat dari Sulawesi, sedang dua pembalap peserta yaitu Basyiruddin Mashuri Samhan dan Wilman Hammar tidak dapat mengikuti sesi pengenalan motor karena sama-sama terkendala pengurusan VISA. Nah pada data entri list yang baru kini nama M. Taufik Hidayat malah tidak nampak didalamnya, aneh banget.
Nah kalau ditilik dari dua peserta dari Indonesia, antara Wilman Hammar dan B. H. Samhan keduanya ga punya basic naik motor sport. Berbeda dengan yang lainya termasuk Taufik Hidayat yang sudah mencoba Honda NSF250R di Aragon. Wilman dan Samhan malahan pada minggu lalu 8-9/3 ikutan kejurnas Motoprix di Sentul Karting menggunakan kuda besi bebek.
Untuk bisa sampai bisa ikutan Asia Talent Cup yang dibuat Dorna un tuk pencarian bakat balap pembalap Asia menuju pentas MotoGP, kedua pembalap ini penuh perjuangan yang boleh dibilang berat. BalapMotor.Net mengerti karena mengikuti gimana proses kedua pembalap ini. Willy Hammer dan Samhan keduanya tidak bisa ikutan tes di Aragon, padahal itu sangatlah penting, dan seharusnya jika tidak mengikuti itu maka dianggap mengundurkan diri. Namun perjuangan dari AHM dan PP IMI melobi Dorna akhirnya bisa meloloskan kedua pembalap ini ke balapan ATC tersebut.
Pada saat seri MP di sentul kemarin ayahanda dari Basyiruddin MAshuri terlihat bolak-balik mencari orang PP IMI agar bisa membantu dia. Sedang saat itu Wilman Hammar atau yang beken dipanggil Willy Hammer setelah balapan di MP Sentul sudah resmi menandatangani surat bahwa dia resmi akan ikutan balapan tersebut, seperti yang telah diulas oleh balapmotor.net beberapa waktu lalu.
Semoga saja perjuangan kedua pembalap wakil Indonesia ini bisa mengharumkan nama bangasa kita. Dengan perjuangan yang bukan ringan untuk bisa sampai disana tentunya, dan meskipun belum pernah mencoba naik motor yang akan digunakan besok, namun semoga mereka bisa cepat beradaptasi. Mari kita sama- sama berdoa untuk hasil maksimal wakil kita yang umurnya masih dibawah 17 tahun ini.
penulis : Luvo | foto : ATC
