BalapMotor.Net – Tidak adanya event balap tentunya membuat para pelaku balap harus mempunyai kegiatan lain. Apalagi, para pelaku balap di event Kejurnas Motoprix, Grasstrack, Drag Bike dan Motocross yang dipastikan batal pada 2020 ini.
Zefri Adi, pembalap asal Berastagi, Sumatera Utara menjadi salah pembalap yang harus “menganggur” karena event Motoprix yang seharusnya diikutinya dibatalkan. Meski demikian, Zefri yang di awal tahun menimba ilmu di D45 Road Racing Academy Jogja ini mempunyai kegiatan lain.
Kegiatan Zefri Adi selama tidak ada balapan adalah bersepeda. Zefri bersepeda Enduro dan sedang belajar Downhill di Tahura Bike Park Brastagi, Sumut yang tidak jauh dari rumahnya. “Tahun ini tidak balap mas, saat ini sendiri saat sedang aktif bermain sepeda enduro dan sedang belajar Downhill,” ungkap Zefri.
Berkuda Juga Jadi Aktivitasnya
Selain bersepeda, Zefri Adi yang sejak kecil sudah bermain kuda dan malahan menjadi atlit berkuda ini juga menjadikan berkuda sebagai aktivitasnya. Tetapi, karena event berkuda juga tidak ada sama halnya dengan balap, maka Zefri hanya membantu melatih kuda-kuda balap dari WTC Stabel di Brastagi.
“Selain bersepeda saya juga ikut membantu melatih kuda-kuda balap dari WTC Stabel punyanya Bang William. Kan tidak ada event balap kuda juga, jadi kuda-kuda balap tersebut sekarang jadi kuda tunggang. Meski ga balap, dia harus tetap gerak seperti ditunggang,” ujar Zefri sambil menunjukan video contohnya.
Sama seperti kuda tersebut, pembalap juga harus tetap gerak meskipun tidak ada event balapan, hehehe. Zefri Hadi yang tahun ini membela tim Honda Dragon Sumbar ini sendiri mengaku kalau dirinya harus menanti musim 2021.
Zefri Adi sendiri mengungkapkan kalau dirinya kemungkinan tetap di tim Honda Dragon untuk 2021. “Iya bang, sepertinya, hehehe,” kata Zefri Adi. Semoga saja pandemi Covid-19 segera berakhir dan musim balap 2021 bisa digelar tanpa halangan.
View this post on Instagram
