BalapMotor.Net – Pembalap lulusan Moto2 Fabio Quartararo, memimpin klasemen rookie setelah meraih top 10 berturut-turut dalam dua balapan terakhir di Argentina dan Austin.
Setelah menempati posisi ke-5 pada babak Qualifikasi MotoGP Qatar, serta mampu finish di urutan ke-8 pada MotoGP Argentina hingga mampu finish di urutan ke-7 dibawah pembalap Pabrikan Ducati (Danilo Petruci) pada motoGP COTA. menjadi rapot yang sangat bagus bagi rookie di kelas MotoGP yang juga masih berumur 20 tahun ini.
“Statistik menjelaskan bahwa dia sangat cepat dan, apalagi, dia tahu bagaimana mengendalikan sepeda karena dia belum jatuh. Bagaimanapun, kita tidak bisa lupa dia baru saja berhasil masuk ke kategori [atas], dia masih sangat muda dan akan melakukan kesalahan. Memang, di Qatar, kita sudah melihatnya – dia menghentikan motor di pangkuan penglihatan dan harus mulai dari pitlane ketika dia yang kelima di grid.
Zeelenberg menambahkan bahwa penting bagi tim Petronas untuk memberikan dukungan bagi Quartararo jika bperforma pembalap kelahiran Nice tersebut mulai turun.
“Sangat penting dia bersenang-senang karena kamu selalu memiliki tekanan dan jika dia tidak menikmatinya, akhir pekan akan menjadi sangat lama,” kata pelatih asal Belanda itu. “Dan kemudian, jelas kita harus mendukungnya ketika badai datang .
“Di saat-saat sulit kita harus bersama dan memberinya dukungan, ketika dia melakukan kesalahan, karena itu akan terjadi. Bukan hanya Fabio, semua orang membuat kesalahan.”
