Drag Bike Jogja: Potter Pimpin 2 Kelas Ninja Sekaligus !

Ninja TU KrisnaAdi Pekajaman jadi jawara di VSC Pantai Depok | Foto: Richard
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Sirkuit Pantai Depok yang memang terletak tidak jauh dari kota Jogjakarta ini, sukses menarik para kliker papan atas Indonesia untuk hadir dan unjuk gigi kecepatan dari kuda besinya. Kemo “Sanjaya”, Potter “OTD”, Taufik Omponk “OP27” dan Setiyoko “Penceng” adalah 3 mekanik papan atas drag bike Indonesia yang kedapatan hadir menyaksikan pertarungan para pembalapnya ini. AB Bendol justru tidak kedapatan hadir, namun kuda besinya tetap menghiasi di sisi paddock.

Potter sendiri tampil dengan formasi komplit, Yogie Keycot, Fandi Pendol dan Asep Robot adalah pembalap yang sudah tidak asing lagi dengan karakter motor-motor dari OTD Pekajaman. Kemo “Sanjaya” yang kali ini membawa nama tim Duri Bambit South Papua juga datang dengan kekuatan penuh, lihat saja line up pembalapnya, ada Dwi Batank, Wildan Kecil dan Oktavianus Dody. Duet “Penceng” yaitu Erwin Sredek dan Ronny Caplin juga hadir dan membawa ancaman bagi yang lain. Begitu juga dengan pasukan ABRT20 yang membawa Nico Sakauw, Sukma dan Akip Kipli.

NHKhelm

Kekuatan motor bisa dibilang setara, ketika sesi setting di Klaten sendiri, catatan waktu mereka pun tidak jauh berbeda. Ya, tinggal bagaimana eksekusi para pembalap di sirkuit dan keberuntungan saja yang berbicara. Saat race berjalan, Yogie Keycot langsung memimpin kelas dengan catatan wakktu 7,185 detik. Yogie yang kemarin membesut ninja TU Aneka Group Pekajaman, harus merelakan posisinya terlepas oleh rekan satu bengkelnya sendiri yaitu Fandi Pendol, yang membesut ninja TU KrisnaAdi Pekajaman.

Krisna Adi sang owner tim muda | Foto: Richard
Krisna Adi sang owner tim muda | Foto: Richard

Pertarungan belum selesai sampai disitu. Akip Kipli yang membesut motor dari ABRT20 Hitam Manis menggebrak singgasana yang dipegang Fandi Pendol. Namun, inilah cerita menariknya. Melakukan start di akhir, Asep Robot yang membesut motor yang sama dengan Fandi Pendol, sukses besar tembus di 7,100 detik dan berhak atas podium tertinggi. Klik HASIL

“Karakter motor memang sudah melekat dengan saya mas, jadi yang penting ngga kena jump start  aja pas event”, ungkap Asep Robot yang akhir pekan ini akan “pulang kampung” sejenak untuk mengikuti event di Cimahi.

Kali ini Kemo dan Penceng nampaknya memang harus berbesar hati, karena tidak satupun pembalapnya muncul di podium Sport 2T TU 155cc. Di kelas Sport 2T Standar 150cc, tangga podium justru lebih merata. Dimana Yogie Keycot memimpin dengan motor Aneka Group Pekajaman dan di posisi kedua ada Hendra Kecil bersama tim Rannalt HRP KDX OP27. Erwin Sredek berada di posisi ketiga dengan mengandalkan ninja standar SRR Hasil Ayam Creampie. Wawan Kriting menjadi satu-satunya pembalap Jogja yang tembus di tangga podium, dia membesut motor dari OP27. OKtavianus Dody berada di posisi kelima dan mencatatkan nama Sanjaya Metropolitan Police.

Asep Robot, Fandi Pendol, Krisna Adi dan crew OTD Pekajaman | Foto: Richard
Asep Robot, Fandi Pendol, Krisna Adi dan crew OTD Pekajaman | Foto: Richard

Pertarungan di kelas-kelas ninja memang tidak bisa dijauhkan dari yang namanya aksi best time. Ninja Standard an Ninja TU juga hanya selisih 0,2-0,3 detik. Maka jangan heran jika kelas ninja standar juga tidak kalah ramai dan sengit dengan kelas ninja TU. [ richard ]

Mesin spek 155 TU | Foto: Richard
Mesin spek 155 TU | Foto: Richard
Andalkan knalpot berkualitas dari Creampie Jogjakarta | Foto: Richard
Andalkan knalpot berkualitas dari Creampie Jogjakarta | Foto: Richard

IMG_7870

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakCedera Mengubur Mimpi Loriz Baz Untuk Turun Di GP Assen
Artikulli tjetërWSBK Misano 2016 Race 1: Jonathan Rea Jadi Juara, Van Der Mark Tampil Luar Biasa
Mahasiswa Semester akhir Universitas Jendral Soedirman Purwokerto yang hobi di dunia balap khususnya Drag Bike