Selalu Gagal Dalam Perburuan Gelar MotoGP, Dovizioso Tetap Menjadi Idola Aleix Espargaro

Selalu Gagal Dalam Perburuan Gelar MotoGP, Dovizioso Tetap Menjadi Idola Aleix Espargaro
Andrea Dovizioso. |Foto: MotoGP
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Pembalap utama milik Ducati yaitu Andrea Dovizioso tetap menjadi idola dari Aleix Espargaro, meskipun pria asal Italy tersebut selalu gagal dalam perburuan gelar MotoGP.

Aleix Espargaro mengatakan ia ingin meniru cara kerja Dovizioso di Ducati. Espargaro mengatakan apa yang dilakukan Dovizioso musim ini luar biasa. Andrea Dovizioso bergabung dengan pabrikan Bologna sejak tahun 2013, namun ia baru mempersembahkan podium tertinggi untuk Ducati di musim 2015.

NHKhelm

Baca Juga: Repsol Dan Honda Dikabarkan Akan Berpisah di Musim 2021, Apa Penyebabnya?

Dan sejak saat itu Dovi menjadi pembalap papan atas dan selalu menjadi saingan dari Marc Marquez salam perburuan gelar MotoGP. Espargaro mengatakan Aprilia bisa mencontoh apa yang dilakukan dengan Dovizioso di Ducati.

Selalu Gagal Dalam Perburuan Gelar MotoGP, Dovizioso Tetap Menjadi Idola Aleix Espargaro
aleix espargaro. |Foto: MotoGP

“Ini target kami, meniru 100 persen apa yang dilakukan Ducati dan Dovizioso. yang ingin saya lakukan yaitu meraih podium dengan Aprilia, sama seperti yang dilakukan Dovi di Ducati.” ujar Espargaro seperti dikutip Motorsport.

Baca Juga: Alex Marquez Ogah Gunakan Motor bekas Jorge Lorenzo di test Pra Musim MotoGP

Espargaro mengatakan Ducati sangat sulit untuk dikendalikan saat Dovizioso gabung pada 2013. Namun semua itu berubah dan Dovi perlahan mampu menjinakan Ducati Desmocedici.

“Lihat level motor Ducati sekarang. Dovizioso bahkan mendekati 300 poin (269). Itu luar biasa. Masalahnya ada pembalap terbaik sepanjang sejarah yaitu Marquez. Jadi posisi dua di MotoGP seperti gelar saja.” ujarnya Aleix Espargaro.

VND RacingVND RacingPARDPremium
Artikulli paraprakAgenda Balap : Karang Taruna Drag Race & Drag Bike 201M 2019 Siap Digelar di Pekanbaru 7-8 Desember
Artikulli tjetërChief Mekanik Repsol Honda Sulit Temukan Limit Marc Marquez