BalapMotor.Net – Menanggapi perihal meninggalnya pembalap kebanggaan bangsa Indonesia, Denny Triyugo karena kecelakaan saat babak latihan bebas seri 3 Indoprix di sirkuit Sentul Karting ( 9/8 ), kini H. Dyan Dilato selaku ketua biro teknik motor PP IMI memberikan statement perihal kronologis meninggalnya mendiang pembalap asli Probolinggo, Jawa Timur.
” Kronologi accident Denny Triyugo. Rider Honda ART asal Jawa Timur pada hari selasa sudah jatuh dua kali, dan pada hari Jumat juga jatuh dua kali, dan pada hari Sabtu jatuh pada saat babak FP3 sebelum babak kualifikasi sampai tidak sadar. Setelah itu langsung di bawa ke RS. Pertamedika Sentul, lalu pada pukul 13.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB dilakukan operasi penggumpalan darah di otak. Dan wafat pada pukul 04.00 WIB. Denny Triyugo jatuh sendiri karena blank di tikungan ke-9 dengan speed 60 Kmh. Untuk kondisi sirkuit aman dan bersih serta tidak ada senggolan dengan pembalap lain. Untuk helm dan wearpack juga sudah berfungsi dengan baik. Motor dalam keadaan baik dan normal. Pihak Astra sudah menjamin biaya RS plus memberikan santunan, jadi korban celaka karena blank. ” tutur H. Dyan Dilato memberikan statmenya lewat pesan pendek.
Begitulah kesimpulan yang sudah di keluarkan oleh H. Dyan Dilato yang bisa mewakili PP.IMI. Namun yang lebih tau tentang penyebabnya pastilah hanya Tuhan yang tahu. Yang terpenting sekarang saat mendoakan Almarhum agar bisa di tempatkan di tempat yang terbaik disisiNya. luvo
