BalapMotor.Net – Ada yang berbeda pada gelaran Kejurda Motocross Jabar Seri 2 yang berlangsung di sirkuit Pasir Jambu Pegaden, Subang (15/10). Pasalnya, terdapat sosok gadis cilik nan imut ikut berjibaku menggaruk tanah di sirkuit kebaggaan warga Pegaden tersebut.
Namanya Frideswide Aurrazzanda atau akrab disapa Zanda. Ia tergabung bersama tim Pertamina Enduro BJB RPDMX Mimaki ART Industries. Putri dari pasangan Slamet Budiono dan Yulie ini menjadi perhatian khusus lantaran ia merupakan satu-satunya peserta wanita.
Gadis kelahiran Jakarta, 3 Nopember 2008, dan sekarang masih duduk di kelas 3 Arafah SD Global Islamic Labs School Depok. Aksinya dalam melintir gas dan terbang saat melibas handicap pun bikin gereget penonton. Ini terlihat ketika Zanda melibas beberapa handicap, para penonton pun berteriak dan memberikan tepuk tangan.
Ini merupakan fenomena tersendiri, karena gadis berusia 8 tahun yang umumnya bermain di rumah atau bermain boneka, tetapi malah bermain kuda besi dengan tingkat bahaya yang tinggi.
“Awalnya sempat kaget dan takut juga mas ketika Zanda pengen balap. Tapi karena kemauan dia sendiri, saya sebagai orang tua ikut mendukung saja. Kita berikan pengetahuan yang cukup tentang motocross, jadi kita juga tetap merasa aman ketika melihat dia beraksi dilintasan. Mas tau sendiri resiko balapan itu seperti apa, apalagi ini motocross.” terang sang ayah yang juga manager team.
Zanda meski pada seri 2 ini belum mampu masuk 5 besar, tapi pada seri perdana di Bandung dia berhasil meraih posisi ke-4 pada 2 moto yang digelar.
So, tetap semangat Frideswide Aurrazzanda semoga sukses pada event berikutnya. (Nuadjah)
