BalapMotor.Net – Meski bertarung hanya sebagai wild card, Doni Tata berhasil tampil memukau dalam ajang FIM Asia Supermoto Championship 2017 Round 2 yang berlangsung di Park Mall Circuit Solo Baru, Jateng (15/10).
DT5, yang kemarin menggunakan nomor start 3 ini mampu meladeni persaingan sengit dari puluhan rider Asia. Meski belum menjadi juara 1 di kelas Asia, namun Doni Tata menjadi rider Indonesia satu-satunya yang berhasil menapaki podium.
Doni berhasil raih podium ke-5 dari total dua moto yang dijalankan. Di moto 1 Doni hanya finis ke-8, namun di moto 2 ia berhasil finis di posisi ke-4 untuk rider se-Asia. Dari total poin ini, Doni berhak atas podium 5 dan menjadi wakil tuan rumah yang berhasil raih podium di balap tingkat Asia ini.
“Alhamdulillah mas, meski tampil dadakan dan seadanya saya masih bisa raih hasil terbaik. Untuk ban yang saya gunakan ini hingga habis total, berbeda pembalap lain yang mengganti ban dari latihan, QTT, Moto1 hingga Moto2.” Buka Doni Tata.
Doni pun mengungkapkan kunci suksenya balap di Supermoto Asia ini. Menurutnya, setting suspensi adalah yang utama. Terlebih ada jumpingan tinggi seperti di sirkuit motocross.
“Shock saya buat setinggi mungkin. Untuk karakter sirkuit dengan lapisan paving seperti ini sebenarnya tidak menjadi kendala mas. Hanya saja menurut saya kurang lebar dan panjang. Jadi bila kita di belakang akan sangat susah untuk mengejar. Harus nekad dan siap berbenturan.” Tambah Doni yang slalu disupport penuh oleh sang Ibunda.
Nah, untuk kelas Supermoto Indonesia Doni juga berhasil menjadi yang terbaik dari seluruh Rider Indonesia. Dari 2 moto, Doni berhasil dinobatkan sebagai yang terbaik. Ia unggul dari Farhan Hendro, Pedro Wuner, Wawan Tembong dan Ivan Harry.
“Motivasi saya ikut balap Supermoto Asia di Solo ini lantaran fans dan pendukung saya cukup banyak. Saya ingin memberikan penampilan yang terbaik untuk mereka, dan juga Indonesia.” Tutup Doni Tata yang tak ada habisnya.
So, selamat brother…
(Yugo)
