BalapMotor.Net – Pembalap utama KTM Bradley Smith merasakan tekanan di KTM, di sisa balapan MotoGP 2017, tekanan datang dari pembalap wildcard KTM Mika Kallio yang penampilannya justru lebih menjanjikan meski hanya turun di beberapa seri saja.
Mika Kallio yang turun di GP Austria beberapa waktu lalu bahkan mampu finish di urutan ke-10, sedangkan Smith hanya mampu finish di urutan ke-18. Penampilan apik Kallio ini membuat KTM kembali memberikan kesempatan wildcard saat balapan di Aragon mendatang.
“Saya tidak bisa mengelak, saya mulai ada tekanan baru-baru ini. Kami terus gunakan segala cara untuk mengubah keadaan. Tetapi perlu mukjizat untuk inin, setiap langkah kecil memang membawa hasil baik, tetapi perlu lebih dari itu. KTM fantastis mereka sangat ingin saya sukses dan melakukan apapun untuk membantu saya. Namun, menghadapi Aragon Mika kembali dengan saya dan Pol dalam tim,” kata Smith kepada situs resmi MotoGP.
Smith angkat bicara soal Mika yang kembali menjadi turun sebagai wildcard di Aragon. “Jika Mika kalahkan saya dengan margin seperti yang dia lakukan di Austria beberapa minggu lalu, saya yakin akan ada pertanyaan besar yang menghampiri terkait performa saya,” tambahnya.
Namun, Smith tetap yakin bahwa KTM akan terus memberikan dukungan kepadanya, salah satu dukungan yang diberikan adalah mengganti kepala kru jelang GP Inggris beberapa waktu lalu demi mendongkrak performa Smtih di sisa balapan yang ada.
“Tekanan juga datang dari luar, pers dan media sosial tetapi ini adalah bagian yang tak terpisahkan dari pekerjaan. Tim dan orang-orang di garasi memberikan dukungan kepada saya. Esteban adalah orang yang berpengalaman, tetapi tidak mudah untuk bisa langsung hasilkan yang terbaik, apalagi Silverstone adalah yang pertama buat KTM, kami tidak memiliki data sebelumnya. Hadapi Misano kita akan coba raih hasil terbaik,” papar Smith. [Deni]
