BalapMotor.Net – Pembalap baru KTM Bradley Smith dan Pol Espargaro mengatakan kalau penangan KTM soal motor yang akan digunakan untuk MotoGP telah menjadi lebih baik.
Smith dan Espargaro yang bergabung ke KTM dari Yamaha Tech3 untuk MotoGP 2017, akui akan berusaha semaksimal mungkin mengembangkan RC16 hingga siap untuk musim baru bergulir.
Awalnya Mika Kallio ikut program pengembangan 35 hari bersama KTM, dan jajal balapan sebagai pembalap wildcard di Valencia 2016 lalu, sebelum akhirnya Smith dan Espargaro ikuti tes usai musim 2016 berakhir.
Kemudian bulan November lalu, Smith ikuti tes lagi di Jerez bersama Kallio, dan kepala kru Espargaro anggap pengalaman dari para pembalap baru sangat cocok untuk pengembangan KTM.
“Saya pikir kami telah menujukkan kecepatan, menurut saya kami memiliki paket yang seimbang dengan RC16 dan para pembalap yang berpengalaman,” kata Smith.
“Ini adalah sesuatu yang sudah kita duga, kita tidak berhenti untuk membangun motor, sampai akhirnya para pembalap baru paham dengan motornya, dan kami yakin sudah menuju ke arah yang benar,” tambah Smith.
“Kami miliki target yang jelas, dan para pembalap katakan bahwa kita harus lakukan perubahan di bagian tertentu supaya efeknya langsung terasa. Saya pikir itu merupakan suatu yang positif,” tegas Smith.
Kallio lebih pendek 15cm dari Smith dan 8cm dari Espargaro dan lebih ringan dari keduanya, KTM rasa itu hak yang bernilai dan berharga saat lakukan tes.
“Dengan kedua pembalap tersebut kami telah ke jalan yang benar,” kata Trevathan. “Kita bisa gunakan Mika untuk kembangkan motor begitupun dengan yang lain. Kami memliki beberapa hal yang harus dilakukan, ini jadi hal yang positif dimana kami punya tiga gaya yang berbeda dan ketiganya mengatakan hal yang sama soal motor KTM, dengan itu saya pikir masalah selesai,” tambahnya.
Paham dengan masalah yang ada, kepala kru akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu para pembalap yang akan tampil di musim depan. (Deni)
