BalapMotor.Net – Dua Grand Prix pertama musim ini yang berlangsung di sirkuit Internasional Losail, Qatar berjalan buruk bagi Valentino Rossi. Pertama start dari posisi ke-4 hanya bisa finis di posisi ke-12.
Lebih lanjut pada balapan kedua. The Doctor menjalani kualifikasi terburuk dalam karirnya dengan menempati urutan ke-21. Saat balapan pun dia ke-16 dan tanpa poin. Apakah tanda karir Rossi di MotoGP sudah habis dan saatnya pensiun?
“Tidak! Dua balapan tidak bisa menentukan masa depan Valentino. Kejuaraan dunia baru saja dimulai dan kita akan lihat bagaimana kelanjutannya di Grand Prix berikutnya. Jika di balapan 4-5 berikutnya dia kuat dan kompetitif, dia pasti akan terus di MotoGP. Jika tidak, kita akan melihat apa yang bisa kita lakukan,” jawab Alessio Salucci yang akrab dipanggil Uccio.
Sahabat sekaligus tangan kanan Valentino Rossi ini punya keyakinan kalau Rossi masih mampu untuk bersaing. Uccio percaya Rossi selalu mencintai apa yang dilakukannya dan tidak boleh diremehkan. Valentino Rossi sudah membuktikan ini berkali-kali dalam karirnya, dia pekerja keras.
“Meskipun Grand Prix Doha mungkin tampak seperti bencana, masih ada beberapa hal positif yang dapat ditemukan di sana. Kecepatan yang lebih konstan dalam balapan, dan waktu yang lebih baik dibandingkan dengan tes Losail yang pertama. Tapi kami tahu bahwa hanya hasil yang penting dan tempat ke-16 ini tidak cukup,” lanjut Uccio dilansir dari dalam sebuah wawancara panjang dengan media Italia Gpone.
“Saya dapat mengatakan bahwa Valentino ingin membalap dan saya tidak ragu bahwa kami akan segera melihatnya lagi dengan cepat bersama Yamaha. Sayangnya di Qatar kejuaraan belum dimulai ke arah yang benar, tapi saya yakin ini akan berlangsung cepat lagi di Portimao,” optimis Uccio yang setia menemani Rossi sepanjang perjalanan Grand Prix.
