BalapMotor.Net – Jonathan Rea katakan bahwa dirinya sedang benahi area kritis yang dianggap memperlambat, jelang hadapi balapan di akhir pekan nanti untuk menebut kesalahannya saat gagal raih rekor sempurna di WorldSBK Aragon pada musim ini.
Setelah berhasil raih kemenangan di lima balapan pembuka, Rea harus relakan balapan keenam dimenangkan oleh Chaz Davies setelah pembalap Ducati Aruba.it berhasil memetahkan rekor Rea, bahkan Davies selalu raih podium saat di Aragon akhir pekan lalu.
Dikonfirmasi bahwa ada pengaturan suspensi baru di Kawasaki ZX-10RR untuk hadapi balapan di Assen, dan Rea fokus untuk hadapi balapan, karena diyakini perbaikan yang dilakukan akan membuat motornya lebih kuat saat balapan nanti.
Rea berhasil puncaki FP2 pada hari Jumat waktu setempat dengan catatan waktu 1menit 35,383detik, namun Davies tak mau kalah dengan membuntuti di urutan kedua. Juara bertahan WorldSBK juga menunjukkan kecepatan saat Free Practice dan yakin bisa memperpanjang gelar rekor kemenangannya tiap kali balapan di Assen.
“Saya sangat puas dengan hari ini kami bisa raih hasi positif sejak pagi, dan suspensi baru telah bagus setelah kami uji akhir-akhir ini di Motorland Aragon dan Portimao,” kata Rea. “Begitupun pada sore hari kami melakukan menggunakan ban Pirelli baru untuk bagian depan dan belakang,” tambahnya.
“Kami sempat coba ban lain dan kembali saat tes pagi hari, dengan rasio gigi yang berbeda, dan suspensi lebih lembut. Saya merasa lebih nyaman. Saya membuat simulasi balap yang cukup banyak tetapi puas dengan kecepatan yang dihasilkan. Setelah dapatkan data, saya tahu persis area kritis yang harus diperbaiki untuk akhir pekan nanti. Hari ini banyak hal positif,” tutup Rea.
Rea berhasil meraih dua kemenangan saat di Assen tahun lalu, dan bahkan ia tampil dominan, dan punya rekor apik di Assen. Saat ini Rea unggul 50 poin atas rival terdekatnya Davies, namun demi terus menjauh Rea siap mengulang kesuksesan seperti di musim lalu. (Deni)