Final Drag Bike AHRS Pati, Tarung Mio VS Ninja Di Kelas Super FFA

Bayu Ucil dengan Mio M.A.C 23
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Sirkuit NP Jl. Syeh Jangkung, Pati, telah menjadi saksi bisu  ganasnya para penggila balap 201meter di Indonesia. Dalam gelaran akbar AHRS Indonesia Drag Championship Putaran VI (Final), mampu memuaskan animo masyarakat dengan menghadirkan aksi-aksi terbaik dari para pembalap drag terbaik Indonesia.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah ketika kelas Super FFA diberangkatkan. Tercatat para pembalap dan tim-tim besar yang mengisi kolom start pada kelas ini. Siapa yang jadi jawaranya? Namun keberuntungan memang masih melekat pada local hero, siapa lagi kalau bukan Nico Sakaw (Kudus).

NHKhelm

Nico membesut motor “ninin” dari tim Remaja Baru ABRT 20. Masih menggunakan spek mesin lama, motor bertuliskan “Remaja Baru” pada rangkanya ini masih cukup ampuh untuk menaklukan kelas Super FFA. Kemenangan ini bukan kemengan yang mudah. Dapat dilihat di disini, timer yang dihasilkan di kelas ini hampir sama semua. Terutama mereka yang naik podium 1 sampai 5.

Nico Sakaw dengan ninja ABRT
Nico Sakaw dengan ninja ABRT

“Saya senang sekali bisa menang di kelas ini. Tentunya, target tim dan target saya pribadi pun terpenuhi setelah saya berhasil mengunci kelas Super FFA ini”, ungkap Nico pembalap yang juga panen podium di kelas lokal ini.

Pada podium kedua, tercatat nama Bayu Ucil (Purwodadi) yang menunggangi motor dari tim M.A.C 23. Motor ini adalah motor kepemilikan TSS (Tomo Spees Shop) dulu, lalu diambil alih oleh SJP dan saat ini berada dibawah naungan M.A.C 23. Tim asal Jakarta ini juga memasukkan satu lagi pembalapnya pada podium ke 4, yaitu Ivan Bangun (Malang).

Final Drag Bike AHRS Pati, Tarung Mio VS Ninja Di Kelas Super FFA

“Kemarin sirkuitnya licin mas. Main matik di sirkuit licin itu bikin pusing. Kalo gas kegedean nanti spin, tapi kalo kelembuten atasnya nggak kenceng”, tutur Bayu Ucil yang juga memiliki bisnis apparel Racing Hell ini.

Timer yang tipis-tipis menunjukkan kalau kualitas motor dari berbagai tim sudah merata, tinggal eksekusi dari pembalap dan keberuntungan. [ Richard ]

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakFinal VBI 2015 Sentul, Kelas Super FFA Tarik Penonton
Artikulli tjetërTes Ban Baru Dunlop ARRC 2016, Tim Yamaha Factory Racing Indonesia Oke
Media Balap motor online terpercaya, terupdate, terpopuler untuk pecinta dan pelaku balap motor di Indonesia.