BalapMotor.Net – Akhirnya, pembalap senior asal Inggris Cal Crutchlow memilih untuk menjadi tes rider saja pada musim 2021. Pembalap berusia 35 tahun ini akan menjadi tes rider Yamaha.
Lalu kenapa akhirnya Cal memilih untuk menjadi tes rider, padahal masih ada kemungkinan untuk bergabung dengan tim pabrikan Aprilia yang masih kosong satu slot. Ternyata, Cal memang sudah tidak mempunyai niat lagi untuk balap.
“Saya tidak berniat kembali ke balapan, pilihan saya adalah hidup,” ungkap Cal Crutchlow kepada media. “Saya tahu saya masih cepat, tetapi saya tidak ingin stres menjalankan 20 Grand Prix lagi,” tambahnya.
Berbeda dengan Dovizioso yang masih mempunyai niat untuk kembali, Cal justru tidak demikian. “Saya tidak ingin mengambil satu tahun keluar dari MotoGP untuk kembali di tahun berikutnya,” tambahnya.
Ada Masalah Fisik
Masalah fisik juga menjadi hal yang mempengaruhi keputusan Cal Cruthclow. Sebenarnya ini awal dari dimana Cal akan pensiun balap, dan ini pernah diramalkan oleh penulis beberapa waktu lalu (Cek Di Sini).
Pada musim 2020 ini, Cal memang mengalami beberapa kali masalah pada fisiknya. Tidak hanya karena kecelakaan di trek, Cal juga pernah cedera hanya karena terkilir saat akan melakukan PCR tes jelang GP Misano.
“Bagu saya masih sangat sakit dan bengkak. Saya biasanya sudah pulih dengan baik bahkan dari kecelakaan besar, tapi masalah ini sangat membutuhkan waktu. Jujur saja, pundak itu bakal menjadi masalah di tahun 2021,” terang Cal Crutchlow.
Cal Cruthclow juga sudah membicarakannya dengan keluarga. “Perlu rehabilitasi dan tentu saja saya sudah membicarakan semua ini dengan keluarga saya. Bahkan Lucy (Istrinya) tahu itulah yang kuinginkan. PIkirkan, saya juga memberi tahu Willow (Putri Cal) bahwa ayah tidak akan berlomba pada tahun 2021 dan dia sedih,” tambahnya.