BalapMotor.Net – Jonathan Rea merasa frustasi karena gagal memberikan gelar juara Suzuka 8 Hours Endurance buat tim Kawasaki Green akibat sempat mengalami crash, meski begitu dirinya tetap bangga karena berhasil raih pole position.
Kawasaki mengawali kejuaraan ini dengan start yang meyakinkan, namun sayangnya Rea harus alami crash saat kondisi sedang turun hujan, setelah itu Rea masuk ke pit untuk lakukan perbaikan dan perubahan set up, hasilnya tim harus tertinggal satu lap.
“Saya gunakan ban slick dalam kondisi trek yang basah dan saya memberikan tanda untuk masuk pit, namun pit board mengatakan kalau saya belum bisa masuk pit. Crash yang saya alami aneh, karena tidak banyak tikungan miring, tidak membuka gas, dan ban belakang rasanya seperti motor Speedway,” ujar Jonathan Rea.
“Saya merasa beruntung usai crash tak alami cedera apapun dan saya bisa kembali ke motor sehingga kami hanya tertinggal satu lap. Ini sulit, karena kondisinya begitu berbeda, kami kurang siap dalam balap ketahanan juga kurang pengalaman. Mungkin pada akhirnya saya harus menodongka pistol dari pada melihat pit board untuk masuk ke dalam pit,” tambahnya.
Meskipun frustasi, Jonathan Rea tetap merasa bangga dengan penampilannya di kejuaraan Suzuka 8 Hours Endurance kali ini, pasalnya berhasil membuat Kawasaki meraih pole position dengan memecahkan rekor catatan waktu tercepat milik Pol Espargaro yang dirah pada 2015 silam.
“Saya sangat senang karena saya telah berusaha maksimal bersama dengan Leon, Kazuma dan tim. Kami telah gagal, gelar itu tak bisa kami raih. Saya ucapkan selamat kepada Yamaha dan Honda karena mereka tampil luar biasa, hal itu yang tidak terjadi pada kami, tetapi kami membuktikan bahwa kami punya kecepatan,” papar Jonathan Rea. [DK]