BalapMotor.Net – Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, mengakui bahwa timnya masih penasaran dengan Fabio Quartararo. Mereka sangat tertarik menjadikan pembalap asal Prancis itu sebagai pembalap pabrikan mereka.
Akan tetapi, niat Ducati itu disebut Ciabatti kalah cepat dengan Yamaha. Sebab saat Quartararo masih berstatus sebagai pembalap Petronas Yamaha SRT, mereka telah gagal meyakinkan rider berjuluk El Diablo itu untuk bergabung ke Ducati.
Kini Quartararo bakal membela tim pabrikan Yamaha selama dua tahun ke depan. Jadi, jika kontraknya sudah habis, barulah Ducati bisa lagi mengincar tanda tangan pembalap yang sangat bertalenta tersebut.
“Quartararo adalah target kami yang sangat sulit untuk didapatkan. Sebab dia ingin tetap bersama Yamaha. Targetnya saat ini adalah mengendarai YZR-M1 resmi di 2021 dan dia berhasil melakukannya,” ungkap Ciabatti, mengutip dari Marca
“Lin Jarvis (Manajer Monster Energy Yamaha) telah memberikannya kontrak dua tahun. Jadi, selama tiga tahun ke depan, saya rasa Quartararo akan memutuskan apakah akan mengganti tim atau tidak,” lanjut Ciabatti.
Kemampuan Fabio Quartararo memang tak perlu diragukan lagi. Quartararo sudah memperlihatkan bahwa ia pantas menjadi pembalap yang diperhitungkan di MotoGP.
Menurut pemaparan Ciabatti, Ducati baru akan mendekati Quartararo lagi saat MotoGP 2023 akan dimulai. Dikatakan lagi karena sebelum Quartararo menandatangani kontrak dua tahun bersama Monster Energy Yamaha, Ducati dikabarkan sudah mengajak rider tersebut bekerja sama.
