BalapMotor.Net – Imbas dari balapan Kejurnas ternyata bisa langsung terasa di balapan lokal alias kejurdaan.Produk-produk balap yang terbukti unggul di balapan Kejurnas menjadi daya tarik kepada para peserta balap lokal untuk menggunakan produk yang sama.
Hal ini terlihat dalam gelaran seri 1 Aswari Cup Prix 2017 yang berlangsung di sirkuit Manggul Lahat, Sumatera Selatan pada 22-23 Juli 2017.Pada gelaran yang diikuti oleh sebagian besar peserta lokal ini ternyata banyak dari mereka yang memilih menggunakan ban IRC Fasti yang sudah terbukti di Kejurnas Motoprix.
Ban IRC Fasti yang jenisnya ada 4 yaitu Fasti 1 (slick), Fasti 2 (trek dadakan), Fasti 3 (basah) dan Fasti Pro (semi basah) menjadi incaran bagi pemilik motor bebek balap. Tentunya ban ini sudah terbukti mampu membawa banyak pembalap Motoprix jadi juara, untuk pembaca setia BalapMotor.Net pasti tau deh.
Baca Juga : Hasil Race Aswari Cup Prix 2017 Seri 1 Sirkuit Manggul Lahat
“Ternyata imbas dari gelaran Motoprix bisa langsung terasa di balapan yang Aswari Cup Prix 2017 kali ini. Banyak tim yang menggunakan ban IRC Fasti. Padahal mereka tidak kita support. Ini membuktikan bahwa ban Fasti jadi pilihan.” ujar Dodiyanto, selaku marketing procuct development PT. Gajah Tunggal TBK yang merupakan produsen ban motor IRC dan Zeneos.
Tidak hanya banyak dipakai saja, ban IRC Fasti juga terbukti mampu mengantarkan pembalapnya jadi juara.Sebut saja Jefri Tosema dari tim Bintang Centula RT yang mampu juara di kelas bebek 4 tak STD 125cc Open serta runner up di kelas MP1 dan MP2 Mix.
Selain itu ada Beny Klep yang membela tim Indela Aswari IRC RCB Proliner Daytona juga mampu juara di 4 kelas dan merupakan pengguna ban IRC.Si bocah cilik asal Lubuk Linggau yaitu Afi Cafirosi juga mampu tampil menawan di kelas MP4 dan mampu jadi runner up.
“Saya sangat suka menggunakan ban IRC Fasti terutama yang slick (fasti 1), apalagi di sirkuit seperti ini. Ban IRC lebih lengket dan susah slide,” terang Jefri Tosema yang merupakan juara Suzuki Asian Challenge 2016 lalu ini.| Luvo