Jelang seri ke-7 MotoGP yang akan di langsungkan di sirkuit Assen Belanda perhatian publik para penggemar MotoGP tidak hanya di persaingan perebutan juara namun ada yang jadi perbincangan. Alvaro Bautista rider asal negri Matador Spanyol diperbincangkan karena dia dianggap sebagai kambing hitam namun seperti matador, yang siap nyeruduk musuh.
“Kecelakaan di lap pertama balapan di Grand Prix Catalan meninggalkan rasa sangat pahit di mulut saya. Secara psikologis itu merupakan pukulan berat bagi saya karena sebelum awal lomba saya merasa kami berada dalam kondisi yang baik, “katanya.
“Saya dan tim telah melakukan pekerjaan yang besar selama latihan untuk menemukan pengaturan untuk sepeda yang memungkinkan saya untuk mengatur kecepatan yang baik dan kemudian di babak kualifikasi kami mampu mengamankan posisi awal yang optimal, di tempat keempat.
“Secara keseluruhan semuanya berada di tempat bagi kita untuk memiliki balapan yang hebat tapi sayangnya apa yang terjadi di Montmelo adalah bagian dari balap. Itu hanya begitu mengecewakan karena itu adalah rumah ras dan hal itu terjadi di depan fans sendiri itu sulit untuk mengambil, bagi saya dan tim.
“Sekarang aku ingin melupakan semua itu dan fokus pada positif yang kami temukan selama akhir pekan dan dalam tes setelah di Aragon. Saya benar-benar bertekad untuk melakukan pekerjaan dengan baik di Belanda sekarang dan mulai untuk memulihkan poin kita telah kehilangan di dua putaran terakhir.
“Tahun lalu di Assen kami kompetitif sampai awal lomba, ketika saya membuat kesalahan. Tahun ini saya akan lebih berhati-hati dan saya pikir kita bisa melakukan pekerjaan dengan baik dari sesi pertama karena tahun ini kami memiliki potensi. ujar Bautista pada Crash.net.