BalapMotor.Net – Gelaran Drag Bike bertajuk Sosialisasi 4 Pilar MPR RI Jatim Race Championship 2021 “Racing Machine Madness Drag Bike” siap dihelat di sirkuit Gelora Bung Tomo, Surabaya pada Minggu, 26 September 2021.
Tujuan dan maksud diselenggarakannya gelaran ini sebagai sarana menggemakan 4 Pilar Dasar MPR RI yang diprakarsai oleh MPR-RI, IMI, IMI Jawa Timur, SRP, Indiel Racing Organizer, AMRF Jatim dan AE Indonesia.
Maulana Khusna Surinda selaku koordinator AE Indonesia membeberkan syarat wajib yang patut diterapkan oleh joki, mekanik serta, crew mekanik agar boleh terlibat dalam gelaran ini.
“Para peserta diwajibkan menunjukkan sertifikat vaksin, mininal vaksin pertama. Bagi yang belum vaksin wajib melakukan swab antigen sehari pada klinik yang terdaftar sebelum ajang ini digelar dan menunjukkan surat aslinya pada panitia,” ungkap Lana sapaan akrabnya dalam keterangan tertulis kepada awak media.
Ajang ini bersifat terbuka bagi seluruh dragsters alias open dan teridir dari tiga kategori kelas yang akan dilombakan. Kelas open, kelas khusus pemula dan supporting kelas. Pendaftaran dibuka sejak 12 hingga 24 September 2021 secara online (klik di link https://linktr.ee/dataregister untuk pendaftaran)
Tak kalah menarik menarik dari ajang ini adalah hadiah yang ditawarkan Seperti hadiah juara umum pertama mendapat Honda CBR150cc. Sementara itu, juara umum kedua mendapat Motor Listrik dan juara umum keketiga mendapat Hadiah Hiburan yang cukup mengiurkan.
Yang pasti, gelaran ini dilaksanakan tanpa penonton dan wajib menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Untuk keterangan lebih lanjut bisa dilihat pada poster Gelaran Drag Bike bertajuk Sosialisasi 4 Pilar MPR RI Jatim Race Championship 2021 “Racing Machine Madness Drag Bike”.
Sementara itu, ada catatan penting bagi peserta demi kesuksesan gelaran yang dilakukan dalam sehari dari pagi hingga malam hari.
“Untuk peserta wajib disipilin terhadapat jadwal yang tertulis seperti tidak mengulur waktu hendak melakukan start atau tepat waktu di waiting zone sehingga tidak terkena sanksi yang dinyatakan gugur. Maka, kami berharap semua perserta disiplin terhadap jadwal,” pungkas Lana AE Indonesia.
