BalapMotor.Net – Marc Marquez akui kalau sepanjang musim ini tak mudah ia lewati meski berhasil raih gelar juara dunia, tekanan yang di dapat sangat luar biasa, namun dirinya punya tim yang hebat yang memberikan dukungan dan membantunya dalam menghadapi tekanan yang datang.
Marquez sepanjang musim 2016 penampilannya kurang meyakinkan di awal musim, namun saat paruh kedua dimulai grafiknya menanjak, dirinya tak memahami betul apa yang membuat performanya menurun di awal musim.
“Saya tidak tahu persis tekanan apa yang sedang saya hadapi dan membuat performa saya menurun, tetapi yang pasti sepanjang musim 2016 saya alami tekanan luar biasa, dalam memperebutkan gelar juara,” kata sang juara MotoGP tiga kali.
Sedikit demi sedikit bebannya berkurang saat berhasil mendapatkan gelar ketiganya di kelas utama musim ini. Marquez punya tugas berat, dimana dirinya harus bisa membawa Honda berjaya di musim 2016 padahal penampilannya di awal musim kurang meyakinkan, berbeda dengan para kompetitor.
“Tekanan selalu sulit untuk dijelaskan, yang jelas sesuatu tersebut akan membuat anda tidak nyaman dan menyebabkan pada akhirnya anda memiliki keragugan,” kata Marquez dalam sebuah wawancara dengan majalah resmi Honda.
“Ini adalah sesuatu yang dapat mempengaruhi anda baik secara fisik dan mental, dan yang membuat anda merasa benar-benar hancur pada akhir pekan saat balapan,” tegas Marquez. Bagi pembalap Catalan, tekanan yang di dapatnya bisa hilang berkat para anggota kru yang bekerja di sisinya dari garasi HRC.
“Saya beruntung memiliki keluarga besar di paddock. Tim sangat membantu saya dalam menghindari setiap tekanan yang datang. Disini kami tidak hanya berbicara soal balapan, melainkan juga membuat saya bisa sedikit santai,” tambah Marquez. (Deni)
