Lebih Dekat Dengan Joki Drag Bike Bayu Ucil ( Video )

Prestasi Bayu Ucil sudah tidak diragukan lagi | Foto: Richard
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Berangkat dari satu kota kecil Purwodadi, pembalap yang satu ini pernah berlaga sampai ke negeri “Gajah Putih” Thailand. Ya, dikenal dengan segudang prestasinya, pembalap yang satu ini mendapatkan penghargaan sebagai pembalap drag bike terbaik tahun 2016 oleh IMI Jawa Tengah. Bayu Widhi Asmoro atau yang lebih kita kenal dengan nama Bayu Ucil adalah pembalap yang tidak melupakan segi pendidikan. Meraih gelar S1 Ekonomi Manajemen, pembalap bertubuh mungil ini membuktikan bahwa balap dan pendidikan bisa berjalan serasi.

Memulai karir bersama bengkel lokal Purwodadi yaitu M.Tarno, Bayu lambat laun meulai diperhitungkan keberadaannya. Kliker asal Jogjakarta yaitu Danang C-Duckz merasa tertarik dan mulai mendidik Bayu Ucil untuk bisa bertarung di level yang lebih tinggi. Ya, tidak sia-sia, sudah banyak prestasi yang ditorehkan olehnya. Restu orang tua adalah harga mati bagi seorang Bayu Ucil. Ya, dia mengakui kala berangkat balap tanpa adanya restu dari orang tua, pasti aka nada saja halangan untuk menang.

NHKhelm

“Iya mas, bagi saya restu orang tua adalah yang utama. Tanpa restu pasti ada-ada aja halangannya, mesin trouble, jump start dan lain-lain. Kalo Mas Danang itu sudah seperti “Ayah” saya sendiri, beliau adalah sosok penting dalam karir saya”, ungkap pembalap kelahiran 3 Januari 1992 ini.

Racing Hell adalah bisnis clothing racing milik Bayu Ucil
Racing Hell adalah bisnis clothing racing milik Bayu Ucil

Bayu Ucil juga mempertanyakan akan rencana di tahun 2017 nanti, dimana kelas-kelas dalam event Drag Bike akan dibedakan menjadi Seeded dan Pemula. Menurutnya, pembagian kelas seperti itu tentu akan membawa banyak sekali dampak, baik itu dampak positif maupun negatif. Dia juga masih sangat menyayangkan, masih ada saja panitia event yang belum juga berbenah dalam segi kemasan event. Sirkuit, Paddock, Uang pembinaan masih menjadi polemik penting yang harus segera diselesaikan.

“Kalo ada pembedaan kelas seeded dan pemula, nantinya pembalap yang sudah seeded mau dibawa kebawa kemana mas, kalo sudah juara dan berprestasi, kalo di road race kan beda tuh, masih ada jenjang levelnya lagi. Belum lagi masih ada saja panitia event yang tidak memberikan hadiah, dengan alasan kurangnya peserta, paddock juga sempit dan tidak nyaman. Tentunya pihak-pihak terkait harus segera berbenah untuk terus meninggikan nama Drag Bike di Indonesia mas, jangan cuma pada nyari untung aja hehehe”, tambah Bayu Ucil.

Untuk lebih jelasnya tentang profil dan Bayu Ucil, langsung saja balapmania lihat di videonya di bawah ini. [ richard ]

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakTracker Sumatera Utara Ikut Panaskan Pante Baro Open Grasstrack 2016
Artikulli tjetërRafid Topan Anggap Yamaha Memiliki Penjenjangan Yang Lebih Baik
Mahasiswa Semester akhir Universitas Jendral Soedirman Purwokerto yang hobi di dunia balap khususnya Drag Bike