BalapMotor.Net – Pembalap Veteran yang bernaung di tim Monster Energy Yamaha yaitu Valentino Rossi mengungkapkan lebih senang bertarung dengan muridnya dibanding dengan pembalap lain.
Valentino Rossi, Francesco Bagnaia dan Franco Morbidelli akan tiba di putaran MotoGP berikutnya di Catalunya dengan pisau di antara gigi mereka. Pasalnya, setelah penampilan luar biasa di MotoGP San Marino, ketiganya gagal meraih hasil gemilang seminggu kemudian di trek kandang yang sama.
“Saya pikir, saya lebih suka bertarung dengan Pecco dan Franco daripada dengan yang lain. Karena kami memiliki hubungan yang baik dan semua orang memberikan segalanya. Kami berteman di luar jalur, tetapi semua orang melakukan apa yang mereka inginkan di trek. Tapi itu indah dan itu merupakan kepuasan besar bagi kami,” beber Rossi.
“Franco bermasalah dengan Espargaró di lap pertama, kemudian saya dan Pecco jatuh. Itu adalah pukulan keras baginya karena dia tampil mengesankan dan bisa menang. Kemenangan pertamanya akan menjadi hari yang tak terlupakan baginya, sungguh memalukan,” sebutnya.
Dalam musim MotoGP yang tidak dapat diprediksi, dengan enam pemenang berbeda dalam tujuh balapan, faktor takdir juga memainkan perannya. “Seminggu sebelum kami mendominasi, kami semua bahagia, tetapi akhir pekan ini sedikit lebih sulit, bahkan jika Celestino [Vietti] dan ‘Bezz’ mendapat dua tempat kedua yang bagus,” tutupnya.