BalapMotor.Net – Pada musim 2017, nama Usaha Jaya Racing Team (UJRT) kembali mencuat. Suksesnya UJRT menggelar 5 putaran balap di Provinsi Aceh serta mensupport tim balap Yamaha 549 Kaboci membuat nama UJRT meroket kembali.
Nah memasuki musim ini. UJRT yang di gawangi oleh Heri “Anen” Santoso ini , masih akan berkomitmen menggelar event serupa. Tak hanya itu, UJRT Juga berkeinginan akan terjun lagi di arena Kejurnas balap MP Sumatera.
Perlu diketahui bahwa sebelumnya UJRT sendiri sempat eksis di ranah balap nasional, tepatnya saat jaya-jayanya Suzuki dulu. Namun beberapa sejak 2012 vakum dan muncul kembali di 2017 dengan menggelar event balap dan mensupport tim Yamaha 549 Kaboci.
Nah untuk musim balap 2018 sendiri, UJRT sudah menyiapkan amunisinya untuk menggebrak balapan Motorprix Sumatera. Dengan andalkan pacuan Yamaha, UJRT akan lakoni debut perdana dengan memboyong pembalap putra daerah Aceh, yakni Reza Fahlevi.
Bagi pecinta balap motor pasti tau dong siapa Reza Fahlevi, rider segudang prestasi baik di nasional maupun di internasional. Reza akan menjadi ancaman kembali di Motorprix Sumatera tentu saja, apalagi UJRT tidak mau tanggung-tanggung untuk tarung di 2018.
“Musim lalu kita sukses gelar event, dan tahun ini kegiatan tersebut tetap lanjut di gelar. Kita juga akan ikut serta memanas kan Kejurnas MP sumatera yang akan mulai maret mendatang, Reza Fahlevi akan kita ikut sertakan di barisan Seeded,” Ungkap Heri Santoso Owner UJRT.
Saat ditanyai mengenai persiapan kuda pacu untuk musim 2018 ini, Heri mengatakan kalau dirinya menyerahkan mesinnya untuk digarap oleh Achos Lalang. Achos sendiri merupakan mekanik 549 Kaboci Brutal yang cukup Fenomenal di jagat balap nasional, dengan antarkan Richard Taroreh jadi juara nasional Kejurnas IRS musim lalu.
“Untuk urusan mesin, rencananya saya akan serahkan kepada Achos lalang untuk menggarapnya mas,” tambah Heri saat di jumpai oleh penulis langsung ke markas tim.
Apakah tim asal bumi serambi mekkah ini akan sesuai prediksi, mampu menggebrak arena Kejurnas Motoprix Sumatera musim 2018. |A2M