Tinggal Lama Motor Saat Mudik? Lakukan Hal Ini Agar Aman

Ilustrasi melepas aki
LENKA MiniGPSSS Racing

BalapMotor.Net – Tinggal menghitung hari perayaan Idul Fitri 1444H akan segera menjelang. Masyarakat yang hidup di tanah rantau sudah mulai bersiap untuk melakukan perjalanan pulang ke kampung halaman yang popular disebut sebagai aktivitas “mudik”. Terlebih beberapa tahun terakhir aktivitas ini sempat terhalang oleh pandemic COVID-19.

Saat mudik ke kampung halaman dengan transportasi umum seperti bus, kereta, atau pesawat ataupun saat menggunakan mobil pribadi, tak jarang sepeda motor Honda kesayangan akan ditinggal dalam jangka waktu yang cukup lama. Agar kondisi sepeda motor Honda tetap dalam kondisi yang optimal saat akan digunakan selepas mudik, Technical Training Coordinator Astra Motor Yogyakarta Danang Priyo Kumotor berbagi tips cara aman saat menyimpan sepeda motor kesayangan.

NHKhelm
  1.       Simpan sepeda motor dalam kondisi kering dan bersih

Sebelum menyimpan sepeda motor untuk ditinggal mudik, jangan lupa cuci dan keringkan hingga benar-benar kering dan bersih. Dalam kondisi tertentu, air yang tertinggal bisa memicu korosi atau munculnya karat serta noda bekas air di bagian bodi sepeda motor.

  1.       Simpan sepeda motor dengan kondisi standar ganda (main stand)

Untuk sepeda motor yang dilengkapi dengan standar ganda (main stand), simpan sepeda motor dengan standar tersebut. Untuk beberapa tipe motor sport yang tidak dilengkapi dengan standar ganda, lebih baik dirikan sepeda motor dengan paddock stand. Selain itu, kami merekomendasikan untuk memberi alas kayu, keset, atau karton pada permukaan ban yang menempel ke lantai. Karena ban yang bersentuhan langsung ke lantai akan lebih cepat kehilangan tekanan udara.

  1.       Simpan sepeda motor di tempat yang teduh

Simpan sepeda motor di tempat yang terlindung dari hujan dan paparan sinar matahari langsung (dijemur). Lebih rekomendasikan untuk menyimpan sepeda motor di dalam garasi atau ruang tertutup. Jika perlu tutup dengan cover sepeda motor agar debu tidak menempel pada sepeda motor.

  1.       Cabut aki sepeda motor jika mudik dalam waktu yang lama

Jika akan mudik dalam jangka waktu yang cukup lama, lebih baik cabut aki sepeda motor. Jika tidak dicabut, aliran listrik dari aki akan terus mengalir ke berbagai komponen yang ada sehingga lambat laun aki akan kehilangan daya.

  1.       Pastikan sepeda motor terkunci dengan aman

Saat akan meninggalkan sepeda motor untuk mudik, pastikan sepeda motor terkunci dengan aman. Beberapa produk sepeda motor Honda telah dilengkapi dengan Smart Key System yang terintegrasi dengan Immobilizer dan Anti Theft Alarm namun tidak ada salahnya untuk memberikan kunci pengaman tambahan seperti kunci roda ataupun kunci rem cakram.

  1.       Isi bahan bakar sampai penuh atau kuras sampai benar-benar kosong

Untuk menghindari terjadinya kondensasi karena penguapan BBM, lebih baik isi tangki sepeda motor Honda sampai penuh atau kuras hingga benar-benar kosong. Proses kondensasi yang terjadi bisa menjadi pemicu timbulnya karat pada tangki yang bisa berujung pada kebocoran.

Dalam kondisi tertentu, pilihan untuk mengosongkan tangki bahan bakar menjadi pilihan yang lebih menenangkan. Termasuk di dalamnya menjauhkan sepeda motor dari sumber listrik atau sumber api untuk meminimalisir resiko kebakaran.

“Beberapa poin di atas adalah hal yang perlu diperhatikan saat menyimpan sepeda motor untuk mudik. Harapannya perjalanan mudik dapat dilakukan dengan lebih tenang sekaligus sepeda motor tetap dalam kondisi prima saat akan digunakan kembali.” tutup Danang Priyo Kumoro. (Rls)

VND RacingVND RacingPARD
Artikulli paraprakAgenda Balap: D’Forces Rookie Drag Bike Purbalingga (30 April)! Hadiahnya Motor
Artikulli tjetërRoad Race Community (R2C) The Legend Pilih Robby Latukolan Jadi Ketua Kembali!
Pimpinan redaksi di BalapMotor.Net yang gila balap sejak kecil dan mulai menjadi jurnalis balap sejak 2013