BalapMotor.Net – Pemimpin Kejuaraan Dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo sudah meraih empat kemenangan di musim ini. Terakhir ia raih pada putaran ke-9 di sirkuit Assen, Belanda minggu lalu.
Dari empat gelar juara tersebut, dua diantaranya menjadi yang paling berkesan dalam karinya. Itu terjadi pada seri kedua di sirkuit Losail, Qatar dan seri ketiga di Portimao, Portugal.
Fabio Quartararo menyebutkan kalau dua kemenangan disana menjadi momen paling menonjol. Dia pun menyebutkan dua alasan berbeda. Yang pertama pastinya karena Fabio dapat membuktikan dirinya setelah menggantikan Valentino Rossi di Yamaha Pabrikan.
“Sejujurnya di awal tahun saya tidak mendapat tekanan dari tim, tetapi lebih banyak tekanan dari luar. Bahkan jika saya mencoba untuk tidak mendengarnya, Anda memiliki tempat raja, Vale, dan Anda selalu memiliki tekanan kecil semacam ini,” kata Quartararo dilansir dari Crash.
“Bahkan komentar dari beberapa media seperti, ‘Anda harus melakukannya dengan baik, Anda memiliki tempat penting dengan tim’. Saya seperti, berhentilah. Saya sangat senang dengan kemenangan di Qatar karena sejak saat itu saya tidak mendengar desas-desus itu lagi,” lanjutnya.
Sementara kemenangan besar kedua Quartararo datang di waktu berikutnya di Portimao, sebuah sirkuit di mana ia hanya finis di posisi ke-14 pada perpisahan Petronas Yamaha-nya November lalu.
“Ketika saya menang di Portimao, itu adalah sesuatu yang sangat penting bagi pikiran saya karena 2020 adalah bencana dan tahun ini luar biasa. Jadi itu adalah momen yang jelas dalam pikiran saya sejak awal musim. Saya berharap melakukan awal yang baik, tetapi tidak sebagus ini,” tutup pembalap asal Prancis tersebut.