BalapMotor.Net – Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, mengungkapkan ia hampir kembali memperkuat pabrikan Honda di MotoGP musim 2017. Dovizioso tergabung bersama Repsol Honda dari 2009-2011, dan mengoleksi satu kemenangan di Donington Park. Namun, ia kehilangan posisi di pabrikan Jepang itu pada akhir 2011. Ia lalu berlabuh ke Yamaha Tech 3 pada 2012 dan hijrah ke Ducati pada 2013.
Memasuki awal tahun 2016, ketika nama Jorge Lorenzo dikaitkan dengan Ducati, ada ketidakpastian akan nasib Dovizioso di dalam tim, karena pabrikan Italia itu dalam pertimbangan mempertahankan sang pembalap atau Andrea Iannone untuk musim 2017. Ducati akhirnya tetap mempertahankan Dovizioso, serta Iannone hijrah dan menggantikan Maverick Vinales di Suzuki.
Terungkap, bahwa Dovizioso sempat begitu dekat untuk kembali bersama tim pabrikan Honda, walaupun kepindahannya bergantung pada Vinales bertahan di Suzuki dan Dani Pedrosa direkrut untuk menggantikan Lorenzo di Yamaha.
“Tergangtung daripada pembalap lain, tapi dengan Honda kami sangat dekat (untuk menandatangani kontrak). Tapi itu tergantung pada keputusan Vinales. Apapun, juga ada (opsi) di Suzuki,“ ungkap Dovizioso kepada Sky Italia.
Pembalap Italia juga menambahkan, bahwa ia masih sangat dihormati oleh Honda, yang bersedia untuk merekrutnya sebagai rekan setim dari Marc Marquez andai Dani Pedrosa hengkang ke Yamaha menggantikan Lorenzo.
“Alasan mengapa saya dekat ke Honda karena mereka ingat pekerjaan yang kami lakukan selama kami bekerja sama,” ucap Dovizioso. “Saya bukan pembalap berusia 21 tahun dan bintang masa depan, tapi mereka tahu apa yang saya bawa,” tambah Dovi. (Deni)