BalapMotor.Net – Gelaran pertama Suzuki Indonesia Challenge 2015 Season 2 di Cibinong, Bogor (24/5) memunculkan kelas Young Star Cup sebagai kelas baru untuk memfasilitasi pembalap-pembalap belia Indonesia. Dengan batasan usia maksimal 14 tahun dan pengalaman balap di bawah dua tahun cukup menarik nyali dari pembalap-pembalap belia ini.
Para pembalap yang turun di kelas Young Star Cup ini berlomba dengan Suzuki Satria F115 Young Star yang disediakan PT Suzuki Indomobil Sales. Uniknya, pada seri satu ini motor Suzuki Satria F115 Young Star yang dipakai belum mengaplikasi kopling manual. Motor berjuluk Baby Satria ini masih mengandalkan kopling sentrifugal bawaan dari pabrik.

Membalap dengan motor berkopling sentrifugal tentunya harus memperhatikan beberapa hal. “Tadi saya kasih tahu Rio supaya saat start gak usah injak kopling. Putaran mesin tinggi karena injak kopling malah bisa bikin kaget saat start,” jelas Dedy Kumohon yang mengajarkan trik tersebut pada muridnya, Rio Adrian, juara pertama Young Star Cup seri Cibinong.
Selain trik itu, Dedy Kumohon juga berpesan pada Rio agar saat oper gigi, selongsong gas sedikit ditutup. Hal ini supaya gigi persneling mudah berpindah. Dedy Kumohon yang merupakan salah satu dari tiga pembalap Indonesia jebolan Suzuki Indonesia Challenge 2015 season 1 juga menganjurkan saat oper gigi persneling jangan sampai putaran mesin terkena limiter oleh sistem elektronik. Hasilnya, Rio Adrian perkasa di dua race final dan meningglkan jauh lawan-lawannya. [ rk ]