BalapMotor.Net – Hari ini (30/1) Casey Stoner akhirnya menunggangi kuda besi MotoGP Ducati lagi. Casey Stoner yang merupakan legenda hidup MotoGP menunggangi kuda besi Ducati GP15 atau merupakan motor versi 2015.
Casey Stoner menyelesaikan beberapa sesi tes di sirkuit Sepang, Malaysia tersebut dan dia merasa bahwa sesi tes tersebut cukup sukses. Casey Stoner yang terakhir menunggangi motor prototype Ducati pada 2010 ini merasa cukup berhasil meskipun sebenarnya dia harus beradaptasi tidak cuma dengan motor, tetapi dengan orang-orang yang banyak berbeda disaat dirinya di Ducati dulu. Ditambah lagi dia juga mencoba ban Michelin yang belum pernah dia gunakan saat masih balap di MotoGP. ” Menurut saya itu sudah sangat sukses di hari pertama. ” tuturnya selepas test tadi siang.
Saat disindir apakah dirinya akan kembali lagi membalai, Stoner mengatakan dirinya saat ini bukan untuk itu. Stoner mengatakan bahwa dirinya sedang berusaha memberikan masukan agar motor Ducati bisa lebih berkembang lagi. “Saya di sini bukan untuk mencoba memulai karir saya dan benar-benar mempush lagi, tapi apa yang saya ingin lakukan adalah membuat perbedaan untuk pengendara yang ada. Dapatkan mereka sedikit lebih nyaman dan mudah-mudahan lebih lanjut ke arah depan, mendorong hasil yang lebih baik. ” ungkap Stoner yang mengindikasikan dirinya memang bekerja profesional sebagai test rider di Ducati.
Saking seriusnya Stoner menjadi test rider, Stoner malah sesumbar bahwa dirinya akan melakukanya yang dia bisa demi kemajuan Ducati. Dan ini tentu saja “tidak” terlihat saat Stoner jadi test rider di HRC. “Saya akan melakukan apapun yang saya bisa untuk Ducati.” tutur pembalap 30 tahun asli Australia ini.
Meskipun demikian, balapmotor.net mengindikasikan bahwa Stoner ingin bisa membalap kembali di MotoGP, bersama Ducati tentu saja. Dan ini dilihat dari Stoner yang terlihat pede dan semangat saat melakukan test. Dan yang paling keren adalah Stoner yang ingin memberikan semangat kepada Ducati yang setelah kepergianya ke Honda di 2011 prestasinya terpuruk. Intinya kita tunggu saja kiprahnya di 2016, mungkin bisa jadi wildcard yang akan Stoner ambil. [ RR ]
