BalapMotor.Net – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) IMI Aceh Honda Cup Race 2025 putaran perdana yang digelar pada 19-20 Juli lalu sukses besar dan mencetak sejarah baru dalam dunia otomotif Aceh. Bertempat di sirkuit non permanen Jalan T. Umar, Meulaboh, event ini menyedot perhatian puluhan ribu penonton yang memadati lokasi sejak sesi kualifikasi hingga balapan final.
Gelaran ini dibuka langsung oleh Bupati Aceh Barat, Bapak Tarmizi, S.P., M.M., dan Wakil Bupati Said Fadhiel, S.H. Kehadiran masyarakat yang begitu antusias membuat ajang ini terasa begitu meriah dan membuktikan betapa tingginya gairah balap di kawasan Barat Selatan Aceh.
Diprakarsai oleh RMP (Rajawali Mas Prima) bersama Bintang Mandiri Aceh (BMA) dan dieksekusi dengan matang oleh Aceh Barat Motor Club, Kejurprov kali ini menjadi oase bagi pecinta balap motor yang haus tontonan berkualitas. Hebatnya lagi, gelaran ini digelar gratis tanpa pungutan tiket, menjadikannya tontonan rakyat yang inklusif.
Tak hanya dari sisi penonton, jumlah starter mencapai 295 peserta, menandai peningkatan signifikan dibanding dua musim sebelumnya. Ini membuktikan daya tarik Kejurprov Honda Cup Race Meulaboh yang semakin kuat dari tahun ke tahun.
Robi Rianda dan Ramadhana: Duet Sukses di Balik Layar
Peran Robi Rianda, owner RMP sekaligus inisiator event, menjadi kunci sukses utama gelaran ini. Dengan semangat dan visi besar untuk memajukan balap motor di tanah kelahirannya, Robi menyuguhkan tontonan yang tak hanya kompetitif, tapi juga berkelas.
“Bukan soal seberapa besar yang dikeluarkan, tapi seberapa kuat keinginan untuk melihat balap motor di Aceh Barat naik kelas,” ujar Robi Rianda. “Semoga langkah ini menjadi awal yang baik untuk kemajuan dunia otomotif di tanah sendiri.”
Dukungan penuh dari M. Ramadhana, owner BMA, serta pemerintah daerah, Pengcab IMI Aceh Barat, dan sejumlah tokoh otomotif lokal turut menjadi bagian penting kesuksesan event ini.
Catat Sejarah: Hadirkan Sprintrace & Live Streaming
Tak hanya sukses dari sisi pelaksanaan dan jumlah peserta, Kejurprov Meulaboh juga berhasil mencetak sejarah baru di dunia otomotif Aceh. Untuk pertama kalinya, event ini menghadirkan balapan sprintrace dan live streaming, yang ditonton lebih dari 42.000 viewers secara daring.
“Hal ini menjadi sejarah yang harus terus dilanjutkan. Harapannya, ke depan otomotif Aceh semakin berkembang dan mampu bersaing di level nasional,” tambah Robi.
Dengan segala pencapaian ini, Meulaboh tidak hanya sukses menggelar event pembuka Kejurprov, tapi juga menegaskan diri sebagai barometer baru dunia balap motor di Aceh. (A2M)
