BalapMotor.Net – Valentino Rossi tak bisa sembunyikan rasa kecewanya dengan hasil kualifikasi jelang balapan di Le Mans (20/5), padahal sepanjang sesi Free Practice pembalap Yamaha Movistar meraih hasil positif.
Sadar akan kecepatan motornya di Sirkuit Le Mans, pembalap berusia 39 tahun itu mengakui bahwa hasil pada sesi kualifikasi tidak sesuai dengan yang diharapkan. Di sisi lain, ia juga memahami bahwa pembalap lain memiliki kecepatan yang lebih baik darinya.
“Saya berharap hasil yang lebih baik dari kualifikasi, karena sejak kemarin dan pagi ini saya cukup kuat. Tapi saat lap dengan ban lebih lunak, saya tidak maksimal. Saya melakukan kesalahan kecil, saya seharusnya lebih baik lagi. Saya pikir saya memiliki potensi bisa berada (1menit) 31,6-31,7 detik, saya bisa melaju 0,2 detik lebih cepat. Itu bukan perbedaan besar, masalahnya adalah pembalap lain tampil lebih kencang,” ujar Valentino Rossi.
The Doctor sempat terjatuh di tikungan terakhir saat sesi terakhir jelang kualifikasi, ia pun mengakui bahwa membuat kesalahan sehingga akhirnya terjatuh. Menurut Rossi posisi start akan mempengaruhi hasil balapan yang berlangsung selama 28 lap.
“Kami mencoba berbagai hal, sayangnya saya melakukan kesalahan di FP4 dan terjatuh. Bagaimanapun kecepatan saya tidak begitu buruk, tidak spesial tapi tidaklah buruk. Masalahnya empat, lima, enam pembalap memiliki kecepatan yang sama, sehingga menjadi sulit. Mulai dari baris ketiga selalu sulit, posisi start jadi sangat penting, lap pertama dan setelahnya kita lihat bagaimana kecepatan saya sampai di akhir balapan,” papar Rossi.
Sementara itu, Johann Zarco pembalap satelit Yamaha lagi-lagi mampu mengalahkan pembalap pabrikan Yamaha, bahkan akan start dari posisi pole. “Zarco cepat hari ini, mungkin juga di balapan nanti. Dia membalap dengan sangat baik dan sangat cepat. Kami tidak tahu persis (kenapa), tapi yang kami tahu dia mampu tampil lebih cepat,” tambah Rossi. [DK]