BalapMotor.Net – Setelah dulu cukup eksis di balapan Kejurnas Motorprix Sumatera dan sempat vakum, di 2017 ini tim BTKS ABHLM NHK FDR CLD kembali turun dan semarakkan balapan Kejurnas Motorprix Region I. Tim yang bermarkas di kota Medan ini turun kembali dengan satu pembalap pemula yaitu Agus Setiawan asal Aceh Tamiang.
Kita flashback lagi yah, dulu tim yang pernah di suport Yamaha ini sendiri turun di balapan full kejurnas sejak 2011 sampai dengan tahun 2015. Mereka menjadi salah satu tim yang sering merepotkan sejak masih privater dengan di perkuat oleh Jefri Hadi yang kala itu masih pemula di tahun 2012.
Tak berhenti disitu saja, naiknya Zefri Hadi ke kelas seeded di tahun 2013 juga berlangsung cemerlang dengan debut sukses juara region di MP2 dan runner up di tahun 2014 kala Yamaha sudah mensuport tim yang warna motor nya berkelirkan hijau ini. Dan di tahun berikutnya tim ini dengan pembalap nya M. Irvansyah Putra Lubis berhasil juara Region di kelas MP2 Seeded pada 2015 dan ketika era injeksi hadir tim ini vakum di tahun lalu.
“Sebelumnya tim sejak 2011 sudah ikutan full seri kejurnas lewat Zefri hadi. Segudang prestasi sudah kita raih di 2012 juara region MP4, kita juga berhasil juara region di MP2 dan terakhir kita juara region lagi di tahun 2015 lewat M.irvansyah Putra lubis. Tahun lalu kita vakum karena sesuatu hal, dan tahun ini kita sudah hadir kembali dengan andalakan Agus di kelas Pemula saja.” Beber Roy Versero Siregar sang owner BTKS ABHLM.
Nah di awal kemunculan tim BTKS AHBLM NHK FDR CLD pada tahun ini Sang Owner bercerita sedikit ke penulis mengenai prestasi di tahun kembalinya di kancah balap nasional. Seri 2 Motorprix Batam Kepri sampai seri Aceh pekan lalu Agus berhasil runner up di MP3 dan MP4. Dan seri VI dua pekan lagi yang berlangsung di Medan Sumatera Utara Tim ini juga incar podium di kelas pemula.
“Prestasi di tahun kembali nya kita di MP Sumatera cukup bagus, saya puas. Agus Setiawan pembalap kita kerap tampil apik di barisan pemula Sumatera. Mental juara sudah ada dalam dirinya. Kedepanya kita akan terus maju dan akan mencoba untuk turun di kelas seeded di tahun depan.” tambah Roy Versero Siregar dengan logat khas medan nya.
[A2M]